Jelang Pemungutan Suara, KPU Waspadai Cuaca Ekstrem
Ketua KPU Kabupaten Pandeglang, Nunung Nurazizah. |
KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pandeglang, Banten, mewaspadai cuaca ekstrem yang mungkin terjadi jelang pemungutan suara. KPU telah memetakan Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang rawan terjadi bencana pada saat pemungutan suara Pilkada serentak 2024.
Ketua KPU Kabupaten Pandeglang, Nunung Nurazizah mengatakan, pihaknya mengantisipasi potensi banjir dengan menginstruksikan seluruh panitia di setiap kecamatan dan desa untuk mengidentifikasi lokasi TPS yang rawan banjir.
Mengantisipasi hal itu, KPU menjalin koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk Pemerintah Daerah (Pemda) untuk mengambil langkah preventif di wilayah-wilayah tersebut.
Menurut dia, apabila terjadi cuaca ekstrem saat pencoblosan, badan adhoc harus bisa memastikan langkah penanganan yang diambil harus benar-benar jadi solusi tepat.
“Kami sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak terutama kami juga menginstruksikan kepada adhoc kami supaya TPS ini sejak saat ini sudah terpantau dia aman dari genangan maupun imbas banjir ataupun becek dan lain sebagainya, itu untuk bisa dievakuasi untuk bisa direlokasi ke tempat yang lebih aman dan lebih tinggi,” kata dia.
KPU juga telah memetakan TPS yang blankspot atau lemah sinyal karena akan menggunakan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) pada Pilkada 2024. Terkait pelaksanaan, ia memastikan seluruh tahapan Pilkada mulai dari penyusunan program hingga distribusi logistik, telah berjalan sesuai rencana.
Baca: KPU Pandeglang Target Distribusi Logistik ke PPK Sampai 24 November
Baca: Bupati Optimis Pariwisata di Pandeglang Segera Sejajar dengan Banten Utara
Nunung menambahkan, untuk pemetaan TPS rawan bencana, pihaknya juga telah melakukan rakor untuk memastikan seluruh elemen aparatur daerah siap menghadapi berbagai dinamika yang mungkin terjadi selama proses demokrasi.
“Sepuluh kecamatan masih seperti halnya berdasarkan pilkada 2020 ya. Sepuluh kecamatan masih dalam rate tertinggi di kami dalam hal bencana,” ujarnya.
Diketahui, jumlah TPS di
Pandeglang sebanyak 1.926 yang tersebar di 35 kecamatan dan satu TPS khusus di
Rutan Kelas IIB Pandeglang. (Mudofar)
Tidak ada komentar