Urai Kemacetan Libur Lebaran, Satlantas Polres Pandeglang Terapkan One Way
Satlantas Polres Pandeglang, memberlakukan sistem one way atau kebijakan satu arah pada momen libur lebaran Idul Fitri 1445 H. Foto instagram @satlantaspolres_pandeglang |
KRAKATAURADIO,COM, PANDEGLANG - Satlantas Polres Pandeglang menerapkan sistem satu arah atau one way di Jalan Raya Labuan-Pandeglang, tepatnya dari simpang Mengger ke arah Pandeglang dan Rangkasbitung secara bertahap. Hal ini untuk mengurai kemacetan yang terjadi di sepanjang jalur wisata.
Kasatlantas Polres Pandeglang, AKP Made Hendra Kusumanata mengatakan, pada H+2 lebaran Idul Fitri atau pada Kamis (11/04), kemacetan terjadi di sejumlah ruas jalan. Hal ini karena banyaknya wisatawan yang hendak pulang usai berlibur di kawasan pantai.
Menurut dia, kebijakan one way pada hari-hari berikutnya akan dilakukan jika kepadatan kendaraan terjadi. Pihaknya meminta pengendara dan masyarakat untuk dapat memaklumi jika dalam pelaksanaan tugas kurang sempurna.
“Dari simpang Cipacung pada pukul 21.35 WIB dilaksanakan one way system atau penarikan satu jalur dari simpang Mengger menuju Pandeglang melalui jalur kota dan juga jalur menuju Rangkasbitung. Situasi aman terkendali dan kegiatan dilaksanakan untuk mencairkan volume kendaraan yang melintas dari arah wisata,” kata dia.
Baca: Libur Lebaran, Ribuan Wisatawan Kunjungi Pantai Carita Pandeglang
Baca: Abuya Muhtadi Turun Tangan Minta Warga Tenang, Percaya Penanganan Polisi
Dia mengatakan, one way arah Mengger menuju Pandeglang diterapkan karena terjadi kepadatan dan antrean kendaraan di beberapa titik di jalan raya arah wisata.
Ia melanjutkan, pergerakan kendaraan didominasi kendaraan roda empat dan roda dua. Adapun pelaksanaan one way sendiri dilakukan secara bertahap dan tentatif kurang lebih selama 15 menit.
“Untuk pengendara nanti dapat mengikuti arahan petugas di lapangan,” jelasnya.
Pihaknya mengimbau para
pengendara lebih memperhatikan kelengkapan pribadi dan kondisi kendaraan. Jika
merasa kelelahan agar beristirahat terlebih dahulu. (Mudofar)
Tidak ada komentar