Rapat Pleno Penghitungan Suara di Kecamatan Dijaga Ketat Petugas Gabungan

Rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, di gudang logistik PPK, Selasa (20/02/2024).

KRAKATAURADIO.COM, LABUAN - Rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 di tingkat Kecamatan telah dimulai oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) secara serentak di Kabupaten Pandeglang, Selasa (20/02/2024). Petugas gabungan dari TNI dan Polri dikerahkan untuk menggamankan jalannya pleno.

 

Ketua PPK Labuan, Ucu Buhori mengatakan, rapat pleno ini digelar setelah sebelumnya terdapat penundaan dari KPU RI. Penundaan ini terkait dengan tidak optimalnya aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap). Akibatnya, masih terdapat beberapa KPPS yang belum dapat mengupload data sampai Senin kemarin.

 

Ia menerangkan, sebelum adanya penundaan, pihaknya mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak lainnya terkait kelancaran kegiatan tersebut.

 

“Sebenarnya kami dari kemarinnya udah persiapan, karena memang instruksinya kan di siang hari ada penundaan. Kalau untuk tempat untuk undangan juga kemarin kami sudah mengundang terus merevisi undangan kembali karena memang kan ada pengunduran waktu,” kata dia.

 

Terkait dengan pengamanan, lanjutnya, pihaknya juga sudah berkomunikasi dengan aparat TNI dan Polri agar dapat mengamankan jalannya rapat pleno rekapitulasi yang berlangsung di gudang logistik PPK. Kata dia, pengamanan ini dilakukan untuk memastikan proses pleno berjalan aman dan kondusif.

 

“Kalau saya rapat dengan pak danramil rapat dengan pak kapolsek terkait dengan pengamanan persiapan untuk pleno dan alhamdulillah dukungan dari muspika sangat luar biasa,” ujarnya.

 

Baca: Gagalkan Aksi Tawuran, Polsek Munjul Amankan 9 Pelajar dan 2 Celurit

 

Baca: 138 Desa di Pandeglang Sudah Cairkan Dana Desa Tahap Pertama

 

Ucu menambahkan, PPK Labuan diberi waktu sampai dengan 5 hari untuk merampungkan rapat pleno.

 

“Kalau kita diberi waktu oleh KPU itu 5 hari mulai Selasa sampai Sabtu, cuma kembali ke forum mau cepat atau mau lambatnya. Saya sih yang penting lancar tidak ada yang dirugikan siapapun dan data itu reel gak ada yang namanya isu-isu, penggelembungan atau pengempesan (suara) itu gak ada,” terang dia.

 

Baca: Pleno Rekapitulasi Pemilu Tingkat Kecamatan di Pandeglang Ditunda, Ini Alasannya

 

Sebelumnya, Ketua KPU Pandeglang, Nunung Nurazizah menuturkan, rapat pleno dilakukan secara serentak di seluruh PPK. Lokasinya sendiri ditentukan berdasarkan kondisi masing-masing wilayah.

 

Mekanismenya Panitia Pemungutan Suara (PPS) membuka kotak suara dan membacakan C hasil dan membacakan masing-masing pendapatan suaranya.

 

“Kemudian kami sinkronkan dengan sirekap yang ada di KPU ya apakah itu sesuai atau tidak. Dan disitulah saatnya kita mengkoreksi jika memang masih ada angka-angka yang absurd ya, yang melebihi DPT, perubahan-perubahan yang tidak semestinya,” pungkasnya. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.