Update Bencana Angin Kencang, 360 Bangunan di Pandeglang Rusak
KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Sebanyak 360 bangunan rusak akibat angin kencang yang terjadi pada Kamis (26/10/2023) lalu. Hal ini berdasarkan data yang disampaikan pihak Kecamatan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD-PK) Kabupaten Pandeglang.
Sekretaris BPBD-PK Pandeglang, Nana Mulyana mengatakan, ratusan bangunan rusak ini akibat bencana angin kencang yang melanda wilayah Pandeglang bagian utara yang tersebar di 7 Kecamatan.
“Diantaranya kecamatan Karangtanjung, Pandeglang, Majasari, Keroncong, Cadasari, Saketi dan Mekarjaya. Yang paling parah dari 7 itu di kecamatan Karangtanjung sendiri,” kata dia, Rabu (01/11).
Ia merinci, berdasarkan laporan sementara dari Kecamatan, bangunan yang terdampak diantaranya rumah, sekolah, majelis taklim, pesantren, kobong, mushola.
“Untuk bangunan rumah totalnya 360 rumah dengan rincian rusak ringan 258 rumah, rusak sedang 51 rumah, rusak berat 51 rumah. Untuk sekolah ada 6 rusak ringan, majelis taklim 1 rusak berat, untuk pesantren ada 5 rusak ringan, untuk kobong ada 2 rusak ringan, mushola 1 rusak ringan dan makam 1 rusak ringan,” terangnya.
Baca: Siswa MTs Tenggelam Saat Hendak Mengambil Bola di Situ Cikedal
Baca: 2.407 Kasus TBC Jadi Perhatian Dinkes Pandeglang
Adapun jumlah Kepala Keluarga (KK) yang terdampak yakni sebanyak 366 KK dengan 1.428 jiwa terdampak.
Untuk diketahui, peristiwa angin kencang itu terjadi pada Kamis (26/10) lalu, sekitar pukul 14.00 WIB. Selain merusak bangunan dan fasilitas umum, bencana ini juga turut merenggut dua korban jiwa. Sementara dilaporkan bahwa satu korban yang mengalami luka ringan.
Pihaknya akan berkoordinasi
dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk pemulihan pasca bencana. (Mudofar)
Tidak ada komentar