Legislator Harap Pembangunan Tol Serang-Panimbang Jadi Pertumbuhan Ekonomi
Anggota Komisi X DPR RI, Ali Zamroni. |
KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Tol Serang-Panimbang (Serpan) diharapkan akan semakin mendorong peningkatan perekonomian masyarakat di wilayah Banten, khususnya melalui sektor pariwisata dan industri. Jalan Tol Serpan ini tersambung dengan jalan Tol Jakarta-Merak dengan panjang 83,6 kilometer.
Anggota Komisi X DPR RI, Ali Zamroni berharap, Tol Serpan bisa menjadi energi baru dalam membangun ekonomi. Selain itu, dengan tersedianya infrastruktur tol maka sektor logistik, pariwisata, industri dan UMKM, akan ikut berputar dan berkembang.
“Mudah-mudahan saya sih berharap banget ya, begitu tol Serang Panimbang ini selesai sepanjang 83 kilometer, ini akan betul-betul membuka akses di kabupaten Pandeglang,” kata dia dalam acara Bimbingan Teknis (Bimtek) strategi komunikasi pemasaran Parekraf melalui penguatan konten dan fotografi bersama Kemenparekraf RI, di Mutiara Carita Cottages, Rabu (11/10).
Menurut politisi Gerindra ini, keberadaan exit tol saat ini sudah strategis. Letaknya pun dianggap mendukung sektor pariwisata dan sektor industri. Hal ini selaras untuk memudahkan wisatawan dari luar daerah untuk datang berwisata.
Baca: Kuota Hanya 624, 2.149 Warga Pandeglang Berebut Jadi PPPK
Baca: Pelaku Pariwisata dan Ekraf Diminta Kuasai Strategi Pemasaran dan Bisa Bikin Konten
Kata dia, perjalanan wisatawan dari Jakarta ke Tanjung Lesung melalui jalur biasa bisa ditempuh hingga 4 sampai 5 jam, apalagi jika di akhir pekan. Maka dengan dibangunnya Tol Serpan, lanjutnya, bisa meningkatkan percepatan laju ekonomi di daerah tersebut.
“Ada beberapa exit tol yang menurut saya sudah bagus. Di Lebak kebagian di Pandeglang juga kebagian jadi tidak ada alasan lagi orang dari Jakarta atau Jabodetabek itu ngomong jauh. Memang kalau tidak lewat tol itu ampun-ampunan, apalagi kalau di hari weekend itu banyak yang macet di daerah kota di Pandeglang,” bebernya.
Ia pun meminta pemerintah dapat merealisasikan pembangunan jalan Tol Serpan karena akan mengangkat derajat dan taraf hidup masyarakat.
“Jadi mudah-mudahan bisa segera direalisasikan oleh pemerintah pusat,” imbuh dia.
Baca: Warga Mohon Bersabar, Tol Serang-Panimbang Belum Rampung 2024, Ini Alasannya
Diketahui, jalan Tol ini akan melintasi beberapa kabupaten di Provinsi Banten seperti Serang, Lebak, Pandeglang.
Jalan Tol ini terbagi menjadi 3 Seksi. Seksi 1 sepanjang 26,5 km yang menghubungkan Serang-Rangkasbitung telah beroperasi sejak 2021 lalu. Kemudian Seksi 2 sepanjang 24,1 km yang menghubungkan Rangkasbitung-Cileles dengan progres konstruksi mencapai 51,71 %. Kedua Seksi ini merupakan porsi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Wijaya Karya (Wika) Serang-Panimbang.
Untuk Seksi 3 sepanjang 33 km
yang menghubungkan Cileles-Panimbang merupakan porsi pemerintah melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). (Mudofar)
Tidak ada komentar