Pilkades Serentak 2023, Pemkab Pandeglang Sudah Alokasikan Anggaran Rp 3 Miliar
Puluhan Kepala Desa (Kades) di Kabupaten Pandeglang dalam acara Muscablub DPC APDESI di Hotel Wira, Kecamatan Carita, Rabu (27/07/2022). |
KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Kabar mengenai Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2023 di Pandeglang kembali disinggung saat acara Musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub) Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (DPC APDESI). Para Kepala Desa yang akan habis masa baktinya di tahun tersebut menginginkan agar Pilkades tetap dapat berlangsung.
Hal ini bermula saat Bupati Pandeglang, Irna Narulita memberikan sambutan. Irna mengatakan, usai rampung pemilihan Ketua DPC APDESI, event selanjutnya yakni Pilkades di tahun 2023 mendatang.
“Selesai ini ada pilkades. Tuh pilkades selesaikan, anggarkan berapa miliar. Jangan gara-gara muscablub ada blok 108, 206,” kata Irna dalam sambutannya di Hotel Wira, Kecamatan Carita, Rabu (27/07).
Kepada awak media, Irna menyatakan, pihaknya sudah membahas hal tersebut. Bahkan anggaran yang dibutuhkan juga sudah dialokasikan dalam APBD tahun depan.
“Karena harapannya kan seperti itu, mereka minta sebelum pileg pilres. Nah harapan kami mereka bisa melaksanakan itu dan kami sudah anggarkan ya untuk kita bahas nanti dengan DPRD di tahun 2023 awal,” kata Irna.
Menurut dia, pihaknya akan terus berkomunikasi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait hal ini.
“Kita pasti koordinasi. Kemendagri kan juga akan bertanya kepada kita, kesiapan kita, karena kita juga diberikan arahan untuk tidak bentrok dengan pileg dan pilpres. Nah harapan juga kita, kasian kalau sampai mereka pasca pileg pilpres karena pasti ada banyak pj (penjabat), kebanyakan pj,” sambungnya.
Baca: Terpilih Aklamasi, Cecep Muhidin Nahkodai DPC APDESI Pandeglang 2022-2027
Baca: Bupati Harap Pemilihan Ketua APDESI Dilakukan Secara Musyawarah Mufakat
Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kabupaten Pandeglang, Doni Hermawan membenarkan pihaknya sudah mengalokasikan anggaran untuk Pilkades 2023 sebesar Rp 3 miliar.
“Kalau kami pemerintah kabupaten Pandeglang, Bupati sudah memerintahkan kepada kami sudah menganggarkan dana untuk persiapan pilkades sekitar 3 miliar termasuk untuk pihak pengamanan. Kita sudah siapkan itu. Tahapan-tahapan pun kami sudah siapkan. Kalau itu terjadi kami udah siap go,” tegas dia.
Kata dia, sumber anggaran tersebut dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pandeglang serta dari Dana Desa (DD). Doni merasa optimis Pilkades serentak ini dapat dilaksanakan pada tahun depan.
“Kalau saya sih berbicara ya bisa 70 persen 30 persen tuh. (70 persen) bisa jadi, 30 persennya tidak. Yang 30 persen tuh ada perhelatan akbar yang lebih besar (pileg pilpres) itu yang menjadi kendala, gitu aja,” tuturnya.
Jika sesuai rencana, lanjutnya, maka tahapan Pilkades 2023 harus dilakukan di pertengahan tahun.
“Makanya kita hitung di bulan itu
kita percepat walaupun masa jabatan kades itu sampai bulan Desember (2023),”
pungkasnya. (Mudofar)
Tidak ada komentar