Polres Pandeglang Tingkatkan Patroli Cegah Tawuran dan Aksi Balap Liar di Bulan Ramadhan

Anggota Polres Pandeglang tengah patroli malam untuk mencegah tawuran dan aksi balap liar di bulan Ramadhan, Kamis (07/04/2022) malam.

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Sebagai langkah antisipasi adanya tawuran pemuda, kejahatan jalanan dan balapan liar pada saat bulan Ramadhan, anggota Polres Pandeglang, Polda Banten maksimalkan patroli malam dan menjelang Sahur.

 

Kabag Ops Polres Pandeglang, Kompol Yogie menjelaskan, pihaknya sudah memetakan tempat-tempat rawan yang kerap terjadi tawuran. Para pelaku tawuran pun sering melakukan aksinya pada waktu-waktu setelah salat tarawih atau sebelum sahur.

 

“Untuk mengantisipasi tawuran di bulan puasa, kita sudah petakan tempat-tempat yang sering kali dijadikan tempat aksi tawuran oleh remaja. Selain itu, waktunya juga sudah dipetakan biasanya setelah salat tarawih kemudian menjelang sahur. Itu biasanya seringkali terjadi aksi tawuran,” kata dia.

 

Dia mengatakan, Polres Pandeglang akan meningkatkan patroli di waktu-waktu rawan. Selain itu Polres Pandeglang akan bekerja sama dengan Polsek jajaran.

 

“Patroli malam akan kita tingkatkan kembali. Setelah salat tarawih kita lakukan patroli, kemudian menjelang sahur dan setelah sahur kita akan tingkatkan kembali. Kita akan sinergitas antara Polres dan Polsek, di mana pelaku tawuran dan juga geng motor pelakunya hampir sama,” ucapnya.

 

Baca: Setelah KEK Tanjung Lesung, PT Jababeka Buka Peluang Kelola Zona Industri Lainnya di Pandeglang

 

Baca: 5 Kecamatan Jadi Zona Industri, Pemkab Sambut dengan Aplikasi Sigampang

 

Sementara, Kapolres Pandeglang, AKBP Belny Warlansyah menjelaskan, maraknya aksi balapan liar serta kejahatan jalanan lainnya di bulan Ramadhan yang kini meresahkan masyarakat menjadi atensi pihaknya dalam menjaga kondusifitas.

 

Polres Pandeglang juga sebelumnya sudah meminta warga untuk tidak melakukan Sahur On The Road (SOTR) selama bulan Ramadhan. Hal itu karena kegiatan SOTR rawan menimbulkan gesekan antar para remaja.

 

“Justru SOTR itu justru banyak kemudaratannya, tidak ada kemanfaatannya, malah merugikan, tawuran, kebut-kebutan,” ujar Belny.

 

Belny menegaskan, selama bulan Ramadhan pihaknya akan lebih mengintensifkan patroli setiap harinya dalam mencegah adanya gangguan Kamtibmas di wilayahnya. (Mudofar)