Bupati Irna Bertemu Menteri PUPR dan Menteri Keuangan, Bahas Apa?
Bupati Pandeglang, Irna Narulita bertemu Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Menteri Keuangan Sri Mulyani di Auditorium Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, Selasa (29/03/2022). |
KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Bupati Pandeglang, Irna Narulita bertemu dengan Menteri Pekerjaan
Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono dan Menteri Keuangan Sri
Mulyani di Auditorium Kementerian PUPR, Jakarta Selatan. Bahas apa?
Dalam pertemuan tersebut, Kementerian PUPR bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang melakukan penandatanganan serah terima Barang Milik Negara (BMN) hasil pembangunan instansi, Selasa (29/03/2022).
Penandatanganan serah terima hibah BMN dari Kementerian PUPR untuk Pemkab Pandeglang secara langsung ditandatangani Bupati Pandeglang, Irna Narulita disaksikan Menteri PUPR Basuki dan Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Bupati Pandeglang, Irna Narulita menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Kementerian PUPR dan Kementerian Keuangan yang telah menghibahkan Barang Milik Negara (BMN) untuk Pemkab Pandeglang.
“Terima kasih yang tak terhingga karena hibah BMN dari Kementerian PUPR ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Pandeglang sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat,” kata Irna.
Ia menerangkan, BMN yang dihibahkan kepada Pemkab Pandeglang meliputi sektor prasarana strategis seperti pembangunan sekolah, di sektor pengembangan air minum meliputi pengadaan pemasangan pipa, jalan, irigasi dan jaringan untuk diserahkan kepada masyarakat serta sektor pengembangan kawasan permukiman.
“Ini diantaranya pembangunan kawasan pariwisata tanjung lesung termasuk pembangunan infrastruktur jalan,” terangnya.
Baca: Jelang Bulan Ramadhan, Polres Pandeglang Sita 6.600 Botol Miras Siap Edar
Baca: Masih Pandemi, Perayaan Hari Jadi Pandeglang ke-148 Digelar Sederhana
Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian PUPR, Mohammad Zainal Fatah menjelaskan, sebagai salah satu Kementerian yang mengelola aset dan anggaran infrastruktur yang besar, pihaknya telah memberikan hibah BMN dengan nilai yang sangat besar pula.
Menurut Zainal, dalam kurun waktu 3 tahun terakhir, hibah yang diberikan senilai Rp 266,3 triliun BMN yang dihibahkan berupa infrastruktur jalan, jembatan, waduk, rumah susun, jaringan irigasi dan lain sebagainya.
“Pada tahun 2019,
Kementerian PUPR menyerahkan hibah senilai Rp 18,3 triliun, tahun 2020 Rp 14,3
triliun dan pada tahun 2021 senilai Rp 233,7 triliun,” beber dia. (Mudofar)
Tidak ada komentar