Kepala BPG Baru Punya Target Dorong Geopark Ujung Kulon Jadi Geopark Nasional

Serah terima Kepala Badan Pengelola Geopark (BPG) dari Indah Dinarsiani yang memasuki masa pensiun kepada Asda Pemkesra, Ramadani di aula Dinas Pariwisata Pandeglang, Selasa (16/03/2021).

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Kepala Badan Pengelola Geopark (BPG) yang baru dilantik, Ramadani, diminta segera mendorong percepatan untuk penetapan Geopark Ujung Kulon menjadi Geopark Nasional. Dengan terwujudnya Geoprak Nasional, dirasa akan menjadi daya tarik bagi sektor pariwisata di Pandeglang.

 

Sekretaris Daerah (Sekda) Pandeglang, Pery Hasanudin mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang saat ini tengah mengajukan Geopark Ujung Kulon di Selat Sunda Timur menjadi Geopark Nasional.

 

Menurut Pery, dengan ditetapkannya Geopark Ujung Kulon menjadi Geopark Nasional, maka akan berdampak pada tumbuhnya perekonomian baru dan dapat mensejahterakan masyarakat Kabupaten Pandeglang melalui konservasi alam.

 

“Dengan begitu program pengembangan wisata dari pusat akan tertuju ke Pandeglang sehingga pariwisata pandeglang akan terus berkembang,” kata dia dalam acara serah terima jabatan Ketua BPG dari Indah Dinarsiani kepada Asisten Daerah (Asda) Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Ramadani di aula Dinas Pariwisata.

 

Sementara, ketua BPG yang baru dilantik, Ramadani mengaku akan melanjutkan apa yang sudah diperjuangkan oleh ketua BPG sebelumnya. Selain itu kata dia, ia akan bersinergi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dalam mendorong percepatan terwujudnya Geopark Ujung Kulon menjadi Geopark Nasional.

 

“Nanti kami akan agendakan rapat untuk membahas pekerjaan yang belum dilaksanakan. Nanti akan terlihat mana saja yang belum terealisasi. Kita kerja bareng dengan program lintas OPD dan koordinasi dengan kementerian ESDM agar segera ada penetapan menjadi Geopark Nasional,” kata dia.

 

Untuk diketahui, usulan Geopark Ujung Kulon menjadi Geopark Nasional tinggal selangkah lagi. Pemkab Pandeglang telah menerima surat rekomendasi dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) atas nama Komite Nasional Geopark Indonesia (KNFI) yang mendukung usulan peningkatan status Geopark Ujung Kulon. (Mudofar)