Dispilin Jadi Kunci Utama Cegah Covid-19 di Era New Normal
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pandeglang, dr. Achmad Sulaeman. |
Disiplin menerapkan protokol
kesehatan, menjadi kunci dalam menanggulangi wabah ini. Termasuk di era new
normal yang akan disongsong.
Hal itu dikatakan Juru Bicara
(Jubir) Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pandeglang, dr. Achmad
Sulaeman, saat talkshow di Krakatau Radio, Kamis (11/06/2020). Menurut dia, memakai
masker, rajin cuci tangan, hindari kerumunan dan jaga jarak menjadi kuncinya.
“Obat yang utama untuk penyakit
ini cuma satu, disiplin. Disiplinnya empat ini aja dulu. Jadi yang penting
sekarang usaha kita disiplin untuk mencegah agar tidak terserang penyakit ini,”
kata dia.
Ia menuturkan, selama masyarakat disiplin dalam menjalankan
protokol kesehatan, maka akan terjauh dari berbagai penyakit.
“Gak penyakit Covid aja, segala jenis penyakit yang lain juga bisa
tercegah dengan usaha kita seperti ini,” tutur dia.
Sulaeman menerangkan, selama pandemi
corona, banyak yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang dalam menanggulangi
pencegahan Covid-19 diantaranya melakukan imbauan dan edukasi kepada masyarakat
menjelang penerapan New Normal.
Tujuan sosialisasi adalah sebagai
upaya untuk mendisiplinkan masyarakat dengan tatanan kehidupan baru, salah
satunya penggunaan masker saat bepergian keluar rumah atau saat bekerja.
Karena itu, kata dia, terutama di
era New Normal ini, yang harus didorong semua pihak adalah disiplin yang
kuat. Karena jika suatu daerah lengah dalam menerapkan protokol kesehatan,
bukan tidak mungkin angka penyebaran Covid-19 akan meningkat.
“Misalnya kalau suatu daerah melupakan protokol kesehatan bisa
jadi angka covid-nya meningkat. Kemarin kan kita kita lihat juga di televisi
angka konfirmasi Covid semakin meningkat bukannya semakin menurun setelah diberlakukan
new normal ini. Itu juga tidak menutup kemungkinan terjadi di Pandeglang, kita
nya lengah gitu ya, sementara lalulintas orang kesini sudah semakin bebas,”
ungkapnya. (Mudofar)
Tidak ada komentar