Musrenbang di Kecamatan Labuan Masih Didominasi Usulan Infrastruktur
Bupati Pandeglang, Irna Narulita saat menyampaikan sambutan dalam kegiatan Musrenbang Kecamatan Labuan di gedung PGRI Labuan, Rabu (13/02/2019). |
KRAKATAURADIO.COM, LABUAN - Musyawarah rencana pembangunan tingkat Kecamatan (Musrenbang
Kec) Labuan masih didominasi usulan mengenai infrastruktur. Selain
infrastruktur, usulan program yang diajukan pada
Musrenbang tahun 2019 yang diperuntukkan menjadi program 2020 yakni soal irigasi,
sosial ekonomi, dan pemulihan pascabencana.
Musrenbang Kecamatan Labuan sendiri mengusung tema Pemulihan
Infrastruktur dan Sosial Ekonomi Masyarakat Menuju Pandeglang Bangkit.
Bupati Pandeglang, Irna Narulita meminta agar setiap program
yang dikucurkan ke masyarakat harus ada manfaatnya. Oleh sebab itu, harus
banyak untuk pembangunan infrastruktur.
Menurut dia, setiap program pembangunan yang diajukan harus berdasarkan
skala prioritas. Hal itu tentu berkaitan dengan anggaran yang dimiliki oleh
Kabupaten Pandeglang.
“Jangan lupa kalau sudah dibangun agar dirawat agar manfaatnya
dirasakan lama,” katanya saat memberikan sambutan di
gedung PGRI Labuan, Rabu (13/02).
Selain itu, Irna juga meminta agar Aparatur Sipil Negara (ASN)
harus tetap semangat dan disiplin dalam bekerja.
“ASN juga harus tetap semangat, jangan mentang-mentang lihat
pemimpinnya malas jadi ikut-ikutan malas. Saya yakin kecamatan Labuan tetap
solid dan kompak,” ujarnya.
Camat Labuan, Atep Purnama
mengatakan, dari sekian program yang diajukan ada beberapa infrastruktur yang
terbilang skala prioritas dan harus segera direalisasikan.
“Yang banyak aspirasi memang sarana
jalan juga ada sarana air bersih kemudian juga untuk sosialnya kemudian juga untuk
pelatihan (masyarakat) juga ada. Infrastruktur sekiranya hampir 60 persen,”
ujarnya.
Ia menyebutkan, masih banyak
pekerjaan infrastruktur yang harus dituntaskan di Kecamatan Labuan. Pekerjaan tersebut tersebar di beberapa Desa.
“Yang tadi dikemukakan misalnya
jalan desa belum bisa nyampe 100 persen semacam desa Rancatereup, kemudian desa
Banyumekar itu memang sudah pernah dibangun tapi sudah rusak berat lagi, perlu
pembangunan lagi, sebagian lagi desa Sukamaju belum diselesaikan masih ada
jalan tanah juga itu memang tanggung jawab kabupaten karena masuk jalan
kabupaten,” ungkapnya. (Mudofar)
Tidak ada komentar