Menteri Pariwisata: Selat Sunda Aman
KRAKATAURADIO.COM, CARITA - Menteri Pariwisata (Menpar), Arief
Yahya mengatakan, Selat Sunda kini dalam kondisi aman. Untuk membuktikan hal
tersebut, rombongan Menpar ditemani Bupati Pandeglang, Irna Narulita bahkan turun
langsung ke laut menggunakan perahu di Hotel Mutiara Carita Cottages, Kecamatan
Carita, Kabupaten Pandeglang, Selasa (12/02/2019).
“Jadi tadi yang peling penting
status dan media. Statusnya aman tetapi tidak darurat agar wisatawan datang dan
itu perlu surat nanti penetapan, yang kedua media. Dua agenda itu saya minta tuk
diadakan satu kali event lagi disini forum komunikasi antara media dengan
pemangku kepentingan yang ada agar suasana wisatawan datang kesini lebih
kondusif lagi,” ujarnya ditemui pasca event program #SelatSundaAman di Mutiara
Carita Cottages, Pantai Carita.
Menpar Arif Yahya ditemani Bupati Pandeglang Irna Narulita saat turun ke laut. |
Kegiatan #SelatSundaAman itu
digelar untuk menunjukkan ke publik bahwa kawasan wisata Pandeglang sudah aman
untuk dikunjungi pasca tsunami yang menghempas kawasan itu 22 Desember 2018.
Sejumlah kegiatan digelar seperti
lomba mancing tradisional yang diikuti sekitar 200 warga setempat, lomba perahu
hias nelayan, atraksi seni jaipong dan pencak silat, marching band, dan
sejumlah kegiatan lainnya.
Acara itu juga diramaikan ratusan
anggota Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan Himpunan Pramuwisata Indonesia
(HPI) Provinsi Banten yang sehari sebelumnya menggelar jambore di lokasi yang
sama.
Kemenpar sendiri, kata dia, menargetkan
sekitar 6 bulan waktu untuk memulihkan kondisi wisata di Pandeglang pasca
diterjang tsunami Selat Sunda.
“Pemulihan rata-rata yang kita
pengalaman 6 bulan, Bali 6 bulan, Lombok 6 bulan. Lombok sekarang turun bukan
karena kita tidak merecover kejadian tetapi karena hal lain, yaitu karena harga
tiket (pesawat) naik tetapi sebenarnya 6 bulan adalah titik balik, Bali juga
demikian 6 bulan udah hampir 100 persen,” tambah dia.
Ditempat yang sama, Owner Mutiara
Carita Cottages, Boedi Mranata menjelaskan, kegiatan #SelatSundaAman merupakan
inisiatif bersama para industri pariwisata di Pandeglang.
“Selama ini industri perhotelan
dan restoran saling tunggu. Begitu ada sinyal, pasti yang lain juga ikut
bangkit. Kami tidak ingin berdiam diri, tetapi menunjukkan bahwa kami mulai
bangkit. Selat Sunda sudah aman untuk dikunjungi,” katanya.
Menurut dia, kegiatan itu sangat
penting untuk dilakukan mengingat bukan hanya wisatawan yang enggan datang,
namun masyarakat setempat juga perlu diberikan bukti nyata bahwa kini sepanjang
pantai di Pandeglang sudah aman untuk dikunjungi.
“Kan ini signal positif, kalau
kita masuk ke laut aja takut bagaimana mau pulih. Kalau ini terus dilakukan lama-lama
saya kira cepat waktunya 6 bulan untuk pulih,” ujar dia. (Mudofar)
Tidak ada komentar