Longsor di Curug Sawer Pulosari Telan 1 Korban
Lokasi longsor di Curug Sawer, Gunung Pulosari, Kabupaten Pandeglang. |
KRAKATAURADIO.COM, PULOSARI - Peristiwa longsor terjadi di Curug Sawer yang masuk kawasan Gunung Pulosari tepatnya di Kampung Pamengker, Desa Cilentung, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandeglang, Banten. Akibat kejadian itu, 1 orang meninggal dunia atas nama Ahda (70), warga Kampung Pamengker yang tertimbun material longsor.
Kepala Desa Cilentung, Juhdi mengatakan, longsor tersebut
terjadi pada Selasa (19/02/2019), selepas waktu dzuhur. Saat itu, cuaca di
lokasi hujan lebat disertai angin kencang.
“Intensitas hujan curah hujan yang tinggi ditambah kondisi
gunung agak gundul. Korban atas nama Ahda,” ujarnya ditemui di kantor Kecamatan
Pulosari, Rabu (20/02).
Kades menjelaskan, pada saat kejadian, korban tengah menggarap
kebun di lahan milik perum Perhutani. Diduga korban saat itu tengah berteduh di
saung yang letaknya berada di bawah kejadian longsor.
“Posisi korban itu kan lagi dikebun. Jadi mungkin pagi ke
kebon mungkin dia di saung jadi mungkin dia tidak mendengar ada longsoran jadi
tertimpa. Langsung meninggal ditempat,” katanya.
Sementara itu, ditemui dikediaman korban, anak korban, Jumri
mengatakan, korban berangkat Selasa pagi untuk menanam cengkeh. Namun pihak keluarga yang mengetahui korban belum pulang pada sore hari, berinisiatif
mencari keberadaan korban di lokasi kejadian sekira pukul 19.00 WIB.
“Sekitar jam 7 saya naik ke gunung, lihat lokasi sudah seperti
itu. Saya sebelumnya curiga bapak kemana. Terus saya lihat lihat saung udah
rata tertimbun,” ujarnya.
Dengan dibantu masyarakat setempat, tambah Jumri, akhirnya korban ditemukan
dalam kondisi meninggal dunia karena tertimpa material longsoran berupa tanah
dan batu.
“Pencarian dilakukan bersama masyarakat Cilentung, banyakan,”
tambah dia.
Saat ini, jasad korban sudah dikebumikan oleh pihak keluarga
Rabu (20/02) sekira pukul 10.00 WIB. Pihak keluarga mendoakan agar dapat
diberikan kesabaran dalam menghadapi musibah tersebut.
“Mudah-mudahan bapak saya diterima Allah, diterima iman
islamnya dan keluarga yang tinggalkan diberi kesabaran,” imbuh dia. (Mudofar)
Tidak ada komentar