Terkait Pelatihan Kades di Yogya, Ini Jawaban Kepala DPMPD
Ilustrasi. |
KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Kegiatan pelatihan peningkatan kapasitas aparatur desa dalam bidang pengelolaan
keuangan desa akan digelar di Hotel Saphire, Yogyakarta, Jawa Timur pada
Senin sampai dengan Sabtu (10 - 15 Desember 2018).
Mengenai hal ini Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) selaku penyelenggara
kegiatan memiliki alasan bahwa Yogyakarta merupakan salah satu daerah dengan
pengelolaan Dana Desa yang baik.
“Kita akan menuju ke dua
kabupaten yang kebetulan punya keunggulan supaya kepala desa inovasinya
betul-betul berkembang, betul-betul meningkat sehingga dia mempunyai kegiatan
mengikuti jejak lampah yang dilakukan oleh desa yang sudah hebat,” ujar Kepala DPMPD
Kabupaten Pandeglang, Taufik Hidayat.
Saat disinggung mengenai ketiadaan
kepala desa selama seminggu apakah akan mengganggu terhadap pelayanan kepada
masyarakat, menurut dia, hal itu tidak akan terjadi.
“Oh gak juga. Kan disana sudah
ada nanti sekdes ada terus perangkat-perangkat lainnya ada. Sama seperti saya,
saya juga kalau berangkat itu ada kegiatan apakah mengganggu kegiatan yang ada di
DPMPD, tidak, karena saya punya sekdis, saya juga punya kepala bidang,”
tambahnya.
Terlepas dari itu, Taufik mengaku
bisa atau tidaknya perwakilan desa untuk mengikuti kegiatan tersebut tergantung
dari keinginan kepala desa masing-masing, apakah ingin memajukan desa atau
tidak.
“Sekarang tinggal mereka. Mereka ingin menjadi desa yang hebat
atau memang ingin menjadi desa biasa-biasa saja. Kami serahkan sepenuhnya
kepada mereka. Mereka sudah punya kesepakatan melalui musyawarah bersama-sama ketua
paguyuban kepala desa masing-masing kecamatan,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Desa Teluk, Kecamatan Labuan, Endin
Fahrudin mengaku akan mengikuti kegiatan pelatihan peningkatan kapasitas aparatur desa. Hal tersebut,
menurut dia, sebagai ajang untuk menuju desa yang maju dan mandiri.
“Saya akan ikut,
karena menuntut ilmu itu dari ketika kita lahir sampai akhir hayat. Jadi sudah seharusnya
kalau desa ingin maju, ingin berkembang kita harus terus belajar,” ujarnya. (Mudofar)
Tidak ada komentar