Minta Jalan Diperbaiki, Warga Pandeglang Selatan Kepung Pendopo dan KP3B
KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Ratusan warga yang berasal dari
Kecamatan Sumur dan Cimanggu yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat
Ujung Kulon (GMUK) mendatangi Pendopo Bupati Pandeglang dan Kawasan Pusat
Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) di Serang, mendesak agar pemerintah untuk
segera memperbaiki jalan yang menghubungkan Kecamatan Cimanggu-Sumur dan Sumur-Ujungjaya.
Ratusan warga tersebut datang
menggunakan puluhan mobil. Mereka berangkat dari rumah Selasa (16/10) subuh
karena lama perjalanan dari Sumur sampai ke titik aksi memakan waktu 3-4 jam.
Aksi ini menuntut Pemkab
Pandeglang dan Pemprov Banten untuk segera memperbaiki infrastruktur jalan yang
ada di wilayah Pandeglang Selatan, terutama ruas jalan Cimanggu Sumur dan
Sumur-Ujungjaya, yang hingga saat ini kondisinya dibiarkan rusak tanpa adanya
perbaikan.
Salah satu warga Desa Ujungjaya,
Kecamatan Sumur, Ajat Sudrajat mengatakan, massa mendesak agar Bupati
Pandeglang, Irna Narulita dan Gubernur Banten, Wahidin Halim untuk segera
membangun Jalan Cimanggu-Sumur dan Sumur-Ujungjaya.
“Tuntutannya segera bangun jalan
Sumur-Cimanggu kemudian sampai ke Ujungjaya di tahun ini juga. Massa yang
datang dari berbagai desa yang ada di Pandeglang Selatan, dari mahasiswa dan
organisasi masyarakat juga ada,” ujarnya.
Dalam aksi tersebut, massa juga
membentangkan spanduk yang bertuliskan ‘Jika Ruas Jalan Sumur-Cimanggu Tidak Direvitalisasi
Gerakan Masyarakat Ujung Kulon Mendesak Gubernur dan Wakil Gubernur Mundur Dari
Jabatan’, ‘Segera Bangun Ruas Jalan Cimanggu-Sumur’ dan spanduk lainnya.
Massa mendatangi Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten, di Serang. |
Ia menambahkan, selama ini
masyarakat yang berada di wilayah Pandeglang selatan terkesan dianaktirikan,
hal ini karena akses akses jalan penghubung yang ada di wilayahnya tersebut
sangat buruk dan terkesan dibiarkan.
“Bangun jalan adalah harga mati. Warga
tidak peduli mau anggaran dari APBD atau APBN yang penting jalan kami
dibangun,” tambahnya.
Dalam aksi di Pendopo Bupati,
tidak ada satupun perwakilan dari Pemerintah Daerah yang menemui massa. Usai
menggelar aksi di Pendopo Bupati, massa bergerak menuju Kawasan Pusat
Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) dan berunjuk rasa di depan kantor
Gubernur Banten. (Mudofar)
Tidak ada komentar