Tumpukan Sampah Membuat Gedung Balai Budaya Menes Jadi Bau
Tumpukan sampah di samping gedung eks kewedanaan Menes yang kini menjadi balai budaya. Foto diambil Rabu (09/05/2018). |
KRAKATAURADIO.COM, MENES - Tumpukan sampah terlihat
menggunung di dalam sebuah bak sampah milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab)
Pandeglang yang berada di pinggir gedung balai budaya eks kewedanaan Menes,
Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang. Tumpukan sampah tersebut menimbulkan bau
yang tidak sedap.
Berdasarkan pantauan, tumpukan
sampah ini terdiri dari sampah plastik dan sampah sayuran yang berada disamping
kanan gedung yang diresmikan oleh Bupati Pandeglang, Irna Narulita sebagai
salah satu Balai Budaya di tahun 2016 tersebut.
Salah satu pedagang di sekitar
Kwadanaan Menes, Abas mengatakan, tumpukan sampah tersebut sudah sekira 3 bulan
lebih tidak diangkut oleh petugas kebersihan.
"Sudah gak diangkut-angkut.
Sampah itu sudah 3 bulan lebih gak diangkut-angkut petugas, katanya kalau mau diangkut harus ada uang Rp 600 ribu," ujar dia, Rabu
(08/05).
Menurut dia, sampah tersebut
dibuang oleh para pedagang yang ada di sekitar alun-alun. Akibatnya, banyak warga dan pelajar yang mengeluh akan bau tidak sedap yang ditimbulkan dari tumpukan sampah tersebut.
"Dibuang oleh pedagang
disini. Akibatnya bau menyengat. Apalagi kalau hujan, pengunjung jadi gak
nyaman," katanya. (Mudofar)
Tidak ada komentar