Pandeglang Food Festival Siap Digelar Kembali
KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Persatuan Hotel dan Restoran
Indonesia (PHRI) Kabupaten Pandeglang, kembali menggelar event Pandeglang Food
Festival tahun 2018. Kegiatan yang masih dalam rangkaian peringatan Hari Jadi
Kabupaten Pandeglang ke 144 tahun ini mengangkat kuliner Otak-otak Pandeglang
yang akan digelar Sabtu 28 April 2018 di Lapangan Dermaga Teluk Labuan,
Kabupaten Pandeglang.
Ketua Panitia kegiatan,
Widiasmanto mengatakan, tujuan diadakannya event ini untuk mendorong, mengajak
dan memotivasi masyarakat khususnya yang berdomisili di sekitar destinasi
pariwisata, agar melestarikan dan memperkenakan hasil budaya leluhur dari
makanan khas Pandeglang yaitu otak-otak.
“Saya yakin kuliner ini menjadi
salah satu daya tarik wisatawan untuk berkunjung di kawasan destinasi pariwisata,
dan Pandeglang sebetulnya selain kaya dengan seni budaya, alamnya, wisata
bahari, wisata religi nya, ini pendukungnya adalah kuliner. Saya pun berharap dari
makanan ini akan menjadi sumber perekonomian bagi masyarakat,” kata Widi kepada
Krakatau Radio.
Menurut ketua BPC PHRI Pandeglang
ini, makanan khas otak-otak Pandeglang harus di expose dan di promosikan oleh masyarakat
Pandeglang, karena dengan adanya promosi yang gencar, maka bukan tidak mungkin akan
menjadi salah satu menu makanan andalan di Pandeglang serta dapat meningkatkan
perekonomian masyarakat.
“Kuliner itu dinamis, selain
tetap menjunjung kearifan lokal keasliannya juga dapat dikembangkan dengan berbagai
variasi. Mimpi kita akan timbul seperti variasi otak-otak asli ikan tengiri, otak-otak
udang, otak-otak kerang, otak-otak cumi, otak-otak daging, otak-otak ayam, otak-otak
vegetarian dan bahkan bisa jadi pengemasannya mungkin dengan frozen sehingga
bisa bertahan lama dan bisa untuk oleh-oleh yang selain di makan di tempat juga
bisa di bawa pulang oleh wisatawan,” imbuh dia.
Dijelaskannya, untuk event
Pandeglang Festival Food mendatang, akan digelar beberapa lomba dan pameran
makanan tradisional, diantaranya lomba masak olahan hasil laut, pameran
otak-otak terpanjang se Provinsi Banten, Bazar UMKM, donor darah, senam aerobik
dan panggung seni budaya.
General Manager Hotel Tanjung
Lesung ini berharap, masyarakat dapat memeriahkan kegiatan tersebut dengan
tujuan melestarikan dan memperkenakan hasil budaya leluhur dari makanan khas Pandeglang.
Pihaknya mengucapkan terima kasih
kepada Kementerian Pariwisata (Kemenpar) yang juga mendukung acara akbar ini. Selain
didukung oleh Kemenpar, acara ini juga didukung oleh Dinas Pariwisata (Dispar)
Provinsi Banten, Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten dan Dispar
Kabupaten Pandeglang, Muspika Kecamatan Labuan dan Pemerintah Desa Teluk.
Widi memaparkan, pagelaran
tersebut juga akan melibatkan para pelaku jasa wisata Hotel dan Restaurant di
Provinsi Banten, industri pariwisata dan masyarakat setempat. (Mudofar)
Tidak ada komentar