Belasan Rumah di Pandeglang Rusak Akibat Terjangan Angin Puting Beliung
Rumah milik Ibu Fatmah (70) roboh diterjang angin puting beliung pada Kamis (15/02/2018) pukul 13.00 WIB di Kampung Kadu Kolecer, Desa Babakan Lor, Kecamatan Cikedal, Kabupaten Pandeglang, Banten. |
KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Belasan rumah di Kecamatan
Pagelaran dan Kecamatan Cikedal, Kabupaten Pandeglang, Banten rusak akibat
hantaman angin puting beliung yang datang menerjang pada Kamis (15/02/2018)
sekira pukul 13.00 WIB. Tidak ada korban dari kejadian ini, namun banyak bangunan
rumah milik warga yang mengalami rusak mulai kerusakan ringan sampai dengan
rumah yang roboh.
Selain bangunan rumah milik warga
yang rusak, sebuah bangunan toko waralaba dan gudang penyimpanan barang juga rusak
berat akibat peristiwa ini.
Berdasarkan data yang dihimpun, rumah
milik ibu Fatmah (70) di Kampung Kadu Kolecer, RT 04 RW 04, Desa Babakan Lor,
Kecamatan Cikedal roboh dan rata dengan tanah.
Akibatnya, ibu Fatma tertimpa
reruntuhan rumah yang roboh. Selain Fatmah, pada saat kejadian terdapat anggota
keluarga lainnya, yakni Sukmanah (45), Didin (25), Ika (20) Fitri (10) dan Novi
(2). Beruntung, korban tidak mengalami luka yang serius dan hanya cedera
ringan.
Selain rumah yang roboh, rumah milik
Suryati (55) di Kampung Kadukolecer RT 03 RW 04 Desa Babakan Lor, juga
mengalami kerusakan parah akibat tertimpa pohon tumbang dari terjangan angin puting
beliung ini.
Rumah milik Ibu Suryati (55) di Kampung Kadu Kolecer RT 03 RW 04, Desa Babakan Lor, Kecamatan Cikedal tertimpa pohon yang tumbang akibat diterjang angin puting beliung, Kamis (15/02/2018). |
Ruangan kamar mandi, dapur dan
ruangan tengah tertimpa pohon durian yang roboh diterjang angin puting beliung
tersebut. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian diperkirakan mencapai puluhan
juta rupiah.
Puluhan rumah lainnya yang mengalami
rusak ringan yang tersebar di Kampung Kadukolecer dan di Kampung Masigit, Desa
Montor, Kecamatan Pagelaran. Rata-rata rumah warga mengalami rusak ringan
karena atapnya tertiup angin. Dua kampung yang berbeda Kecamatan ini hanya
terpisahkan oleh jalan besar.
Selain rumah warga, toko waralaba
Alfamart di Kampung Masigit, Desa Montor, Kecamatan Pagelaran juga mengalami
kerusakan parah lantaran atapnya runtuh. Sementara sebuah gudang milik PT.
Indomarco di kampung Kadukolecer juga roboh.
Anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan
Penganggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang, Ade Mulyana mengatakan,
pihaknya langsung melaporkan kejadian tersebut kepada instansi terkait, sembari
mendata total bangunan yang terdampak dari terjangan angin puting beliung.
“Kejadiannya menurut informasi
jam 1 siang. Kami langsung laporan ke BPBD Pandeglang serta dinas instansi
terkait termasuk aparat kecamatan, Polsek dan Koramil dan lain-lain. Karena cuaca
sudah tidak bisa diprediksi lagi ya menurut BMKG. Masih berpotensi (terjadi).
Kalau menurut BMKG sampai bulan Februari lah terakhir,” kata dia ditemui
dilokasi kejadian.
Pihaknya mengimbau kepada
masyarakat agar waspada selalu, karena potensi cuaca ekstrem masih berpotensi
terjadi sampai dengan akhir Februari 2018.
“Kami mengimbau kepada masyarakat
agar tetap waspada, bila terjadi angin kencang harap hati-hati dan segera
keluar dan mencari tempat yang aman terutama rumah yang dekat dengan
pohon-pohon besar,” ujarnya. (Mudofar)
Tidak ada komentar