Hadapi Libur Panjang, Balawista Terjunkan 150 Personel

Ketua Balawista Provinsi Banten, Ade Ervin (kanan) dan Kabid Destinasi Pariwisata Dinas Pariwisata Provinsi Banten, Payundra Bayu Aji saat talkshow mengenai persiapan libur akhir tahun di Krakatau Radio, Rabu (20/12/2017).

KRAKATAURADIO.COM, BANTEN - Dalam menghadapi libur panjang Hari Natal dan tahun baru 2018, Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Banten menerjunkan sebanyak 150 personel untuk mengamankan wisatawan dari kecelakaan laut di sepanjang pesisir pantai di Banten.

Ketua Balawista Banten, Ade Ervin mengatakan, ratusan personel tersebut disebar ke 9 posko Balawista dari mulai Kota Serang, Cilegon, Kabupaten Serang, Kabupaten Pandeglang hingga Kabupaten Lebak.

“Dari 200 personel Balawista, kita terjunkan sebanyak 150 personel untuk mengamankan kawasan Pantai serta kawasan wisata air lainnya. Kesiagaan petugas relawan Balawista tersebar mulai Pantai Karangantu, Anyer, Carita hingga Sawarna,” kata dia.

Terkait dengan sarana dan prasarana, relawan Balawista dilengkapi dengan peralatan evakuasi seperti rescue boats dan mobil rescue untuk menyelamatkan evakuasi jika pengunjung mengalami kecelakaan laut.

Ia menjelaskan, saat ini petugas relawan tersebar di sembilan posko dari 40 objek wisata pesisir pantai dan water boom.

“Kesembilan posko tersebut berada di tempat keramaian guna memudahkan pemberian peringatan kepada pengunjung melalui pengeras suara, peluit dan patroli laut sebab banyak pengunjung pesisir pantai Banten menjadi korban terseret ombak hingga meninggal dunia,” terang dia.

Diperkirakan, kawasan pariwisata di Banten khususnya Anyer, Carita sampai dengan Sawarna, diperkirakan akan dipadati pengunjung pada saat libur sekolah dan tahun Baru.

Balawista Banten juga meminta agar agar para pengunjung pantai memperhatikan rambu larangan berenang, seperti bermain di pantai hingga pukul 17.30 WIB.

“Jauh berenang maksimal 30 meter dari bibir pantai, gunakan pelampung bertali dan pakaian berenang standart, dampingi anak-anak saat di keramaian,” tegasnya. (Mudofar)