Ibunda: Kondisi Jupe Enggak Bisa Diprediksi
Ibunda penyanyi dangdut Julia Perez (Jupe), Sri Wulansih, mengatakan bahwa kondisi kesehatan putrinya sebetulnya tak bisa diprediksi.
Terkadang Jupe tampak sangat sehat dan bersemangat, tetapi tak jarang pula ia merasa kesakitan.
"Iya dia kondisinya kita enggak bisa prediksi, baik, terus ngedrop. Kayak tadi tuh ngedrop," kata Sri dalam wawancara di Rumah Sakit Cipto Mangunkusuno (RSCM), Jakarta Pusat, Selasa (21/3/2017) malam.
"Dia kalau kesakitan, enggak bisa teriak, hanya nangis aja. Kalau udah gitu berarti dia lagi merasakan sakit yang luar biasa. (Kaki) bengkak masih, tapi berkurang aja," tambahnya.
Hemoglobin (Hb) putrinya itu sering turun, seperti pada Selasa pagi. Hal tersebut tak lepas dari efek samping kemoterapi yang Jupe jalani.
Jika sudah begitu, pelantun "Belah Duren" ini harus melakukan transfusi darah untuk menaikkan kadar Hb.
"Tadi Hb-nya (hemoglobin) turun. Selang ada yang lepas," ucap Sri.
Karena itulah, awalnya khusus hari itu dokter menyarankan agar Jupe tak mendapatkan kunjungan dulu.
"Memang hari ini enggak boleh dijenguk. Tadi ada Baim Wong sama Rina. Itu aja mereka nunggu berjam-jam di dalam, mereka sabar karena di dalam masih ada dokter. Si Jupe kan enggak boleh lama-lama," kata Sri.
Seperti yang diutarakan Baim dalam wawancara di RSCM, Jakarta Pusat, Selasa (21/3/2017) sore.
"Kondisinya sehat, sehatlah, sehat banget. Bener-bener semangat apa lagi menjelaskan semuanya, kayak enggak kejadian apa-apa aja. Hebat, hebat," ucapnya.
Pada November 2014 lalu, Jupe membeberkan ke publik bahwa ia terkena kanker serviks. Tiga bulan kemudian setelah berobat ke Singapura, Jupe sempat dinyatakan sembuh dari kanker.
Lalu, setahun belakangan personel Trio Cecepy ini mengungkapkan bahwa kanker serviks yang ia derita sudah memasuki stadium akhir. Sejak sebulan lalu, Jupe menjalani kemoterapi dan perawatan di rumah sakit.
Tidak ada komentar