Haru dan Bahagia Kristina Akhirnya Jadi Sarjana Hukum
Jakarta - Kristina akhirnya lega bisa menyelesaikan kuliahnya dijurusan hukum. Pedangdut ini pun siap menjalani wisuda.
Kebahagian terlihat saat dirinya melakukan fitting untuk kebaya wisudanya di Butik Amy Atmanto di Royal Place Building, Gandaria, Jakarta Selatan, Selasa (23/11/2016).
"Ini adalah peristiwa sekali dalam seumur hidup aku, yaitu wisuda. Aku akhirnya jadi sarjana alhamdulillah, perjuangan luar biasa yang bukan jatuh bangun lagi pokonya aku sudah lega kemarin menyelesaikan dalam waktu satu tahun, satu semester aku akhirnya sidang dan insya allah besok aku wisuda di JCC besok pagi," cerita Kristina.
Pedangdut berusia 40 tahun itu merasa bahagia sekaligus sedih karena ini merupakan keinginan almarhum sang bunda. Kristina ingat setelah lama cuti kuliah ibunda yang saat itu sedang sakit tiba-tiba memintanya untuk kembali meneruskan kuliah.
Karena perkataan sang bunda, Kristina berjuang menyelesaikan kuliah mengambil program studi notaris dalam satu tahun ini. Sayang kesedihan melanda karena ibunda tidak bisa melihatnya memakai kebaya dan toga saat wisuda.
"Kalau dibilang nyesel sih nggak boleh, kalau sedih ada. Jadi..." tiba-tiba pelantun 'Jatuh Bangun' itu meneteskan air mata.
"Pastinya ada ya cuma ya saya bahagia untuk ibu Insya Allah ibu lihat aku wudah diwisuda setiap aku selesaikan dan aku nanti akan ke makam ibu," lanjutnya dengan suara terbata-bata.
Tidak mau larut dalam kesedihan, Kristina ingin terlihat bahagia dengan mempersiapkan kebaya khusus untuk wisudanya. Kebaya modern rancangan Amy akan mempercantik penampilannya.
"Badannya masih bagus, baju ini nggak lepas dari tangan-tangan kaum marjinal. Jadi yang pasang-pasang payet itu dari kaum marjinal, mulai dari ibu yang tuna rungu dan tuna netra," ucap Amy yang turut mendampingi Kristina.
Kebaya berwarna soft pink dengan motif hijau dan taburan swarovsky. Senyum Kristina pun kembali merekah.
"Mba Amy sudah mendampingi aku dengan bajunya yang indah sekali dan karya wanita hebat. Terus keluarga aku, bapak aku, keluarga, kakak, adik Insya Allah besok juga datang," ujarnya bahagia.
Kebahagian terlihat saat dirinya melakukan fitting untuk kebaya wisudanya di Butik Amy Atmanto di Royal Place Building, Gandaria, Jakarta Selatan, Selasa (23/11/2016).
"Ini adalah peristiwa sekali dalam seumur hidup aku, yaitu wisuda. Aku akhirnya jadi sarjana alhamdulillah, perjuangan luar biasa yang bukan jatuh bangun lagi pokonya aku sudah lega kemarin menyelesaikan dalam waktu satu tahun, satu semester aku akhirnya sidang dan insya allah besok aku wisuda di JCC besok pagi," cerita Kristina.
Pedangdut berusia 40 tahun itu merasa bahagia sekaligus sedih karena ini merupakan keinginan almarhum sang bunda. Kristina ingat setelah lama cuti kuliah ibunda yang saat itu sedang sakit tiba-tiba memintanya untuk kembali meneruskan kuliah.
Karena perkataan sang bunda, Kristina berjuang menyelesaikan kuliah mengambil program studi notaris dalam satu tahun ini. Sayang kesedihan melanda karena ibunda tidak bisa melihatnya memakai kebaya dan toga saat wisuda.
"Kalau dibilang nyesel sih nggak boleh, kalau sedih ada. Jadi..." tiba-tiba pelantun 'Jatuh Bangun' itu meneteskan air mata.
"Pastinya ada ya cuma ya saya bahagia untuk ibu Insya Allah ibu lihat aku wudah diwisuda setiap aku selesaikan dan aku nanti akan ke makam ibu," lanjutnya dengan suara terbata-bata.
Tidak mau larut dalam kesedihan, Kristina ingin terlihat bahagia dengan mempersiapkan kebaya khusus untuk wisudanya. Kebaya modern rancangan Amy akan mempercantik penampilannya.
"Badannya masih bagus, baju ini nggak lepas dari tangan-tangan kaum marjinal. Jadi yang pasang-pasang payet itu dari kaum marjinal, mulai dari ibu yang tuna rungu dan tuna netra," ucap Amy yang turut mendampingi Kristina.
Kebaya berwarna soft pink dengan motif hijau dan taburan swarovsky. Senyum Kristina pun kembali merekah.
"Mba Amy sudah mendampingi aku dengan bajunya yang indah sekali dan karya wanita hebat. Terus keluarga aku, bapak aku, keluarga, kakak, adik Insya Allah besok juga datang," ujarnya bahagia.
Tidak ada komentar