Ceceran Material di Jalan Dikeluhkan Warga
Jalan di Desa Padasuka, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang, sebagian tertutupi material coran. Foto bantenhits.com. |
KRAKATAURADIO.COM, CIMANGGU - Warga di Pandeglang selatan, diantaranya
Kecamatan Cibaliung dan Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang, mengeluhkan sisa-sisa material coran
yang berceceran di badan jalan.
Diduga sisa sisa material coran tersebut berasal dari truk
besar yang tidak bisa menanjak dan memuntahkan muatannya.
Ceceran material tersebut terlihat di
tanjakan Cinibung di
Desa Sukajadi, sebelum pasar Cibaliung Kecamatan Cibaliung dan di tanjakan Desa Padasuka, Kecamatan Cimanggu, sebelum tugu Badak.
Salah
satu warga Cibaliung, Wawan mengatakan, ceceran
material yang ada, mengakibatkan badan jalan jadi semakin badan menyempit
dan dikhawatirkan akan membahayakan pengguna jalan yang melintas.
“Sering
disana banyak truk yang tidak bisa menanjak akhirnya muatannya jadi berceceran dijalan.
Mobil tangki, mobil yang membawa air, yang bawa material coran. Itu di Padasuka
Kecamatan Cimanggu yang paling parah,” ujarnya saat menghubungi Krakatau Radio,
Rabu (02/11/2016).
Wawan
menjelaskan, kejadian itu sudah terjadi sudah hampir 2 bulan lamanya. Akibat
dari banyaknya ceceran material corang, tidak sedikit pengendara
kendaraan bermotor yang mengalami
kecelakaan.
"Kalau tidak dibuang itu makin tebal.
Jalur pun jadi makin menyempit karena hampir menutupi sebagian jalan. Dari
pertama belum pernah dibersihkan,"
tegasnya.
Berdasarkan
informasi yang dihimpun, ceceran material tersebut berasal dari truk milik PT Global Agro Lestari, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan yang tengah
membangun jalan di Kecamatan Cigeulis, Pandeglang.
Warga
meminta agar pihak terkait dapat membersihkan sisa material yang tercecer di
jalan karena dapat mengakibatkan kecelakaan.
“Jadi itu
apakah pihak pemborong koordinasi dengan pemerintah PU dibuang atau gimana,
terserah, yang penting masyarakat ingin nyaman,” imbuhnya. (Mudofar)
Tidak ada komentar