Menteri Desa Kunjungi Kabupaten Pandeglang
KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Menteri Desa, Pembangunan Daerah
Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Sandjojo merayakan Hari Raya Idul
Adha di Desa Kadubera, Kecamatan Picung, Kabupaten Pandeglang, Banten, Senin
(12/09/2016).
Menteri Eko juga memantau
perkembangan infrastruktur dan ekonomi di daerah yang masuk kategori tertinggal
tersebut.
Menurut dia, pontensi tersebut
dilihat dari tingginya antusias masyarakat dan kreativitas desa dalam mengelola
Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), yang diberi nama BUMDes Bebedahan.
Dalam satu tahun di desa ini
mendapat dana Rp 900 juta dari dana desa dan Alokasi Dana Desa (ADD). Dana Desa
ini, setiap tahun akan ditingkatkan.
“Penambahan anggaran untuk
pembangunan desa tak lain merupakan amanat Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014
tentang Desa agar pembangunan bisa dilakukan merata mulai dari desa
tertinggal,” kata Eko di acara peletakan batu pertama pembangunan jembatan
gantung Arulita di Desa Kadubera, Kecamatan Picung, Senin (12/09).
Ia mengatakan, DD sepenuhnya
untuk pembangunan desa yang tersebar di 74.754 desa di Indonesia.
“Dari anggaran ini, sekian ribu
desa infrastruktur jalan lingkungannya sudah bagus. Bahkan, sudah ada yang
membentuk badan usaha milik desa (BUMDes). Makanya, saya harap ke depan DD
harus digunakan ke arah pemberdayaan seperti BUMDes atau koperasi untuk
mengatur potensi hasil bumi masyarakat pedesaan,” katanya.
Bupati Pandeglang,
Irna Narulita memastikan, penggunaan Dana Desa sesuai aturan. Itu sebagaimana
hasil pengawasan yang ketat dari Pemkab melalui Badan Pemberdayaan Masyarakat
dan Pemerintah Desa (BPMPD) dan Inspektorat.
“Tahun 2016 ini, pendampingan
sudah dilakukan terhadap pengguna DD dan pendampingan akan terus dilakukan
hingga kepala desa juga terarah. Pendampingan dan pengawasan kami lakukan
sampai tingkat kecamatan khususnya kepada desa yang melakukan pembangunan,”
katanya.
Sebelumnya, pemerintah telah
menetapkan ada 122 daerah tertinggal di Indonesia pada 2015 sampai 2019, dan
Provinsi Banten masuk kedalam posisi tersebut dengan dua Kabupaten yaitu
Pandeglang dan Lebak. (Mudofar)
Tidak ada komentar