Kesadaran Masyarakat Memasang Atribut Bendera Selama Bulan Agustus Masih Minim
Bendera Merah Putih yang dipasang di kantor Krakatau Radio, Senin (01/08/2016). |
KRAKATAURADIO.COM, LABUAN - Kesadaran masyarakat dalam memasang
atribut bendera merah putih selama bulan Agustus sebagai bulan kemerdekaan Republik
Indonesia, masih minim. Hal itu dapat terlihat dari pantauan Krakatau Radio, di
sepanjang jalur protokol dan area perkampungan yang ada di Kecamatan Labuan,
Kabupaten Pandeglang, pada Senin (01/08/2016) siang.
Di sepanjang jalur menuju pasar
Labuan, kibaran bendera sang merah putih hanya terdapat di beberapa kantor atau
gedung, diantaranya di kantor Telkom Labuan, gedung Pusat Kesehatan Masyarakat
(Puskesmas) Labuan, dan di gedung Shelter Tsunami.
Sementara, di Kantor Pemerintahan,
seperti Kecamatan dan gedung sekolah, nampak belum dipasang atribut bendera.
Salah satu warga Kecamatan
Labuan, Tisna Sutisna mengatakan, saat ini kesadaran masyarakat dalam memasang
atribut bendera merah putih di moment bulan Agustus sudah sangat berkurang.
Menurut dia, hal ini dikarenakan kurangnya pemahaman dan kesadaran dalam
mengenal sejarah Indonesia dalam memperebutkan kemerdekaan dari tangan
penjajah.
“Kalau melihat sekarang
sepertinya kurang, tidak seperti ditahun 2000 kebawah. Dulu mah masyarakat jelang
bulan Agustus, sudah mengecat rumah, memasang bendera. Tapi sekarang mah biasa
saja,” ujarnya Senin (01/08).
Tisna menyebut, faktor dari
kesadaran masyarakat dalam memasang bendera selama bulan Agustus, dikarenakan
kurangnya kepedulian akan sejarah bangsa, dan kurangnya sosialisasi dari pihak
pemerintah.
“Sepertinya karena sekarang zaman
sudah maju, jadi untuk mengenal sejarah kurang mementingkan. Pemerintah juga
kayanya belum maksimal dalam memberikan imbauan memasang bendera, tapi
mudah-mudahan sih kedepannya tidak,” kata dia.
Warga Labuan lainnya, Uji
mengatakan, kurangnya kesadaran masyarakat memasang bendera merah putih selama
bulan Agustus, karena kurang peduli akan makna dari kemerdekaan RI.
“Zaman sekarang mah sepertinya
sudah masing-masing aja. Dulu mah beda, banyak perlombaan di kampung. Terus
kalau belum pasang bendera, kena tegur aparat desa atau petugas dari Kecamatan,”
imbuhnya. (Mudofar)
Tidak ada komentar