Irna Sosialisasikan Perda K3 ke Pedagang dan Pengunjung Pasar


Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengunjungi pasar Badak Pandeglang, Jumat (03/06/2016). Dalam kunjungan tersebut, Irna juga mensosialisasikan tentang Perda K3 kepada para pedagang dan pengunjung pasar.

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Bupati Pandeglang, Irna Narulita blusukan ke pasar Badak Pandeglang. Kedatangan orang nomor 1 di Pandeglang tersebut untuk memantau ketersediaan dan harga sembako jelang bulan puasa, sekaligus mensosialisasikan Peraturan Daerah (Perda) tentang Ketertiban Kebersihan dan Keindahan ke para pedagang dan pengunjung pasar Badak Pandeglang, Jumat (03/06/2016).

Irna datang ke pasar ditemani Kepala Dinas Koperasi Perindustrian Perdagangan dan Pasar (Diskoperindag), Kepala Dinas Cipata Karya Kebersihan dan Penataan Ruang (DCKPR), Anwari Husnira, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika, Yahya Gunawan dan sejumlah anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Dalam kunjungan tersebut, Irna terlihat beberapa kali menegur para pemilik toko agar menyediakan tempat sampah untuk ditempatkan didepan toko. Bahkan, ia tidak segan untuk memungut sampah yang tergeletak.

“Kami punya aturan, buang sampah sembarangan didenda maksimal 25 juta. Ibu mau tegakan peraturan itu supaya Pandeglang bersih ya. Ibu juga siapkan tempat sampah, tapi tiap toko harus ada tempat sampah supaya bersih semua nanti ibu mau akan buat pasar jadi lebih bagus, sama taman-taman nanti ibu akan buat,” ujar Irna didepan para pemilik toko dan sejumlah pengunjung pasar.

Irna menambahkan, aturan denda bagi yang membuang sampah sembarangan akan diterapkan pada bulan September mendatang. Pada saat itu, tambah dia, aturan akan ditegakkan dan yang membuang sampah sembarangan akan dikenakan denda sebesar Rp 25 juta dan 3 bulan kurungan.

“Sekarang masih ada waktu sosialisasi. Ini bulan Juni kan, September sudah kami berlakukan karena kami 2 bulan sosialisasi. Jadi gak ada lagi alasan gak denger sosialisasi atau informasi supaya Pandeglang bisa bagus seperti Serang seperti Tangerang ya, bantu ya,” tambah dia.

Mendengar arahan dari Irna, para pedagang dan pengunjung pasar mengaku siap untuk menjalankan aturan tersebut. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.