PR Pandeglang Masih Banyak
Irna Narulita dan Tanto Warsono Arban. |
KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Sejumlah Pekerjaan Rumah (PR)
yang dihadapi oleh Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Irna Narulita dan Tanto
Warsono Arban dalam memimpin Kabupaten Pandeglang masih banyak. Diantara
banyaknya PR yang belum terselesaikan tersebut, diantaranya dalam bidang
infrastruktur jalan.
Salah satu pengamat politik yang
juga dosen Fisip UNMA Banten, Eko Supriatno mengatakan, dilihat dari visi misi
yang diusung pasangan Intan, yang secara garis besar merubah dengan cepat
dengan cara transformasi, oleh karena itu perubahan yang harus segera dilakukan
yakni dengan cara reformasi birokrasi.
“Birokrasi di Pandeglang harus
diisi oleh orang-orang yang professional, kalau yang enggak benar kerja dan
lain-lain udah pecat gitu kan. Apa yang dilakukan oleh pemerintahan masa kini
adalah birokrasi professional,” ujarnya, Rabu (23/03).
Selain itu, masalah kedua yang
harus segera dientaskan di Kabupaten Pandeglang, yakni persoalan infrastruktur.
Menurut dia, dengan cepatnya pemerintah menanggapi masalah tersebut, maka
tingkat kepercayaan dari masyarakat akan semakin tinggi.
“Kebijakan alokasinya itu saya
fikir jangan dibagi rata lagi, harus punya skala prioritas. Jadi saya mendesak
kepada kepemimpinan yang sekarang dibuatlah skala prioritas. Lalu yang ketiga,
pemerintah yang sekarang jangan anti kritik. Jadi nganggapnya itu baik-baik
saja. Artinya pemerintah sekarang harus punya terobosan-terobosan. Banyak
bekerja jangan banyak bicara,” tambah dia.
Eko mengungkapkan, dengan
banyaknya Partai Politik (Parpol) yang mengusung, tidak membuat kendali Irna
dan Tanto dalam memimpin Kabupaten Pandeglang menjadi terhambat. Karena, tambah
dia, pihak Legislatif justru akan mendukung segala kebijakan selama itu untuk
kebaikan masyarakat.
“Bu Irna itu relatif mulus, kan
biasanya Pilkada serentak itu menghasilkan pemimpin yang bentrok dengan parlemen
lokalnya, tapi saya fikir Ibu Irna aman lah. Seyogyanya kita tidak boleh
pesimis harus optimis. Mudah-mudahan walaupun suami Ibu Irna pernah jadi Bupati
dulu, tapi mudah-mudahan jadi pemerintahan yang baru lah,” ujar dia. (Mudofar)
Tidak ada komentar