Senyawa Padi di Pesta Peluncuran Album Musikimia
Jakarta -Musikimia baru saja secara resmi
merilis debut albumnya, 'Intersisi'. Merayakan itu, sebuah pesta
peluncuran digelar di Hard Rock Cafe, Jakarta.
Digelar pada Senin (1/2/2016), sekitar 300 orang mulai memadati tempat pertunjukkan. Mereka berdiri menghadap ke panggung kecil yang terletak di depannya. Tanpa banyak basa-basi, pukul 22.00 WIB, Fadly, Rindra, Stephen dan Yoyo memulai aksi lewat lagu daur ulang 'Kolam Susu' milik Koes Plus.
Disambung dengan lagu dari album perdananya, 'Intersisi' berjudul 'Hangus' dan 'Bertahan Untukmu' yang dengan lantang dinyanyikan para Senyawa (sebutan penggemarnya).
"Terima kasih untuk semua yang sudah datang untuk musik Indonesia berkualitas. Kalian semua menghidupi dan menginspirasi kami," sapa Fadly disambut terikan meriah.
"Ini adalah lagu nostalgia. Lagu yang punya kenangan masa-masa sekolah dulu," sambung Fadly misterius. Tim detikHOT bersama penonton mulai menebak-nebak apakah yang dimaksud Fadly adalah lagu milik Padi? Band yang digawanginya bersama personel Musikimia minus Stephen terdahulu, bersama Ari dan Piyu.
Ternyata benar, lagu nostalgia itu berjudul 'Sobat'. Sejak ketukan pertamanya saja sudah langsung menarik mundur kenangan ke awal tahun 2000. Penonton bernyanyi bersama dengan sangat keras.
Tak henti di situ, panggung yang menyisakan Fadly sendiri berujung pada hits Padi lainnya, 'Kasih Tak Sampai'. Hanya dengan ukulele, penampilan Fadly bak menghipnotis penontonnya. Musikimia bersenyawa dengan Padi.
Akan tetapi, tentunya puncak dari pesta peluncuran itu bukan pada babak nostalgia tadi. Melainkan perkenalan materi dari album 'Intersisi'. Selanjutnya hadir lagu, 'Sebebas Alam', 'Redam' dan single 'Apakah Harus Seperi Ini'.
Peluncuran secara digital 6 Januari lalu jelas membantu ratusan penonton untuk bernyanyi dengan nyaring. Mereka juga turut berjingkrak-jingkrak sembari bertepuk tangan.
"Redam, semua amarahamu / Jangan sampai kau ditaklukkan dengan nafsumu sendiri," nyanyi Musikimia di lagu yang dibantu oleh Eben 'Burgerkill' sebagai co-producer itu.
Lagu 'Dan Bernyanyilah' yang menjadi jagoan dari albumnya berbunyi seterusnya. Sayang, dahaga penonton belum terpuaskan, tepukan tangan dan teriakan 'we want more' memaksa Musikimia, dengan tenaga terakhirnya mempersembahkan suguhan di luar dugaan. Medley tiga megahits milik Metallica, 'Master of Puppets', 'Seek and Destroy' dan juga 'Enter Sandman'.
Digelar pada Senin (1/2/2016), sekitar 300 orang mulai memadati tempat pertunjukkan. Mereka berdiri menghadap ke panggung kecil yang terletak di depannya. Tanpa banyak basa-basi, pukul 22.00 WIB, Fadly, Rindra, Stephen dan Yoyo memulai aksi lewat lagu daur ulang 'Kolam Susu' milik Koes Plus.
Disambung dengan lagu dari album perdananya, 'Intersisi' berjudul 'Hangus' dan 'Bertahan Untukmu' yang dengan lantang dinyanyikan para Senyawa (sebutan penggemarnya).
"Terima kasih untuk semua yang sudah datang untuk musik Indonesia berkualitas. Kalian semua menghidupi dan menginspirasi kami," sapa Fadly disambut terikan meriah.
"Ini adalah lagu nostalgia. Lagu yang punya kenangan masa-masa sekolah dulu," sambung Fadly misterius. Tim detikHOT bersama penonton mulai menebak-nebak apakah yang dimaksud Fadly adalah lagu milik Padi? Band yang digawanginya bersama personel Musikimia minus Stephen terdahulu, bersama Ari dan Piyu.
Ternyata benar, lagu nostalgia itu berjudul 'Sobat'. Sejak ketukan pertamanya saja sudah langsung menarik mundur kenangan ke awal tahun 2000. Penonton bernyanyi bersama dengan sangat keras.
Tak henti di situ, panggung yang menyisakan Fadly sendiri berujung pada hits Padi lainnya, 'Kasih Tak Sampai'. Hanya dengan ukulele, penampilan Fadly bak menghipnotis penontonnya. Musikimia bersenyawa dengan Padi.
Akan tetapi, tentunya puncak dari pesta peluncuran itu bukan pada babak nostalgia tadi. Melainkan perkenalan materi dari album 'Intersisi'. Selanjutnya hadir lagu, 'Sebebas Alam', 'Redam' dan single 'Apakah Harus Seperi Ini'.
Peluncuran secara digital 6 Januari lalu jelas membantu ratusan penonton untuk bernyanyi dengan nyaring. Mereka juga turut berjingkrak-jingkrak sembari bertepuk tangan.
"Redam, semua amarahamu / Jangan sampai kau ditaklukkan dengan nafsumu sendiri," nyanyi Musikimia di lagu yang dibantu oleh Eben 'Burgerkill' sebagai co-producer itu.
Lagu 'Dan Bernyanyilah' yang menjadi jagoan dari albumnya berbunyi seterusnya. Sayang, dahaga penonton belum terpuaskan, tepukan tangan dan teriakan 'we want more' memaksa Musikimia, dengan tenaga terakhirnya mempersembahkan suguhan di luar dugaan. Medley tiga megahits milik Metallica, 'Master of Puppets', 'Seek and Destroy' dan juga 'Enter Sandman'.
Tidak ada komentar