BKPP Pastikan Stok Beras Jelang Ramadhan Aman

Kepala Badan Ketahanan Pangan dan penyuluhan (BKPP) Kabupaten Pandeglang, Cecep Juanda (batik) saat melakukan talkshow di Krakatau Radio terkait ketahanan pangan di Pandeglang, Kamis (05/06/2015).

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan (BKPP) Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, memastikan stok beras di Kabupaten Pandeglang cukup dan aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang bulan puasa ramadhan 1435 H dan Lebaran 2015.

"Insha Allah dalam waktu dekat BKPP akan menyiapkan beras cadangan beras sebanyak 80 ton, maksimal satu bulan. Kemudian provinsi sampai ke pasca lebaran kita menyiapkan 60 ton. Jadi sementara ini kalo ada pertanyaan dari masyarakat terkait persediaan beras menjelang puasa, menjelang puasa dan pasca lebaran sepertinya aman," kata Kepala Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Kabupaten Pandeglang, Cecep Juanda dalam wawancara di Krakatau Radio, Kamis (05/06) lalu.

Menurut Cecep, saat ini stok beras milik pemerintah, baik itu Pemerintah Provinsi (Pemprov) dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) masih cukup guna memenuhi kebutuhan selama lima bulan ke depan.

Terkait adanya kenaikan harga beras saat menjelang puasa, Encep mengatakan, hal tersebut biasa terjadi. Dengan semakin banyak permintaan, maka harga semakin tinggi. Namun, kata Encep, selama kenaikan harga tersebut masih normal dan masyarakat masih bisa membeli kebutuhan, maka pihaknya masih menganggap hal tersebut wajar.

“Semakin banyak permintaan maka harga itu akan berpengaruh, memang teori ekonomi seperti itu. Tapi yang jelas mudah-mudahan kalaupun ada kenaikan tidak berarti akan merepotkan masyarakat. Untuk itu cadangan kita juga siapkan untuk membackup itu. Kalo ada kenaikan mungkin hal yang wajar. Mungkin seluruh barang menjelang puasa ada kenaikan, termasuk pakaian juga ada kenaikan,” katanya. (Mudofar)