Petani Pandeglang Diharapkan Bisa Kerja Keras
Pemkab Pandeglang menerima ratusan hand traktor dan pompa air, bantuan dari Kementrian Pertanian, pekan lalu. |
KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Bupati Pandeglang, Erwan Kurtubi mengatakan,
adanya bantuan traktor dan pompa air untuk petani pastinya akan membawa dampak
positif dan menjadikan petani Pandeglang lebih modern. Karena untuk bisa
bersaing di bidang pertanian ternyata perlu terobosan dan alat-alat pertanian
yang canggih sehingga tidak ketinggalan.
“Dengan bantuan dari Pemerintah
pusat ini lewat usulan dari kita (Pemkab) dan dari anggota DPR RI,
mudah-mudahan kami harapkan para petani dapat bekerja kerja, kerja bagus supaya
harapan bapak Presiden dan bapak Menteri terhadap Pandeglang bisa diwujudkan
supaya Pandeglang bisa swasembada pangan dan punya ketahanan pangan,” katanya
saat ditemui pasca penyerahan bantuan Alsintan dari Kementrian Pertanian, di
Balai Benih Induk (BBI) Caringin, Kecamatan Labuan, pekan lalu.
Menurutnya, saat ini masih sangat
banyak para petani di Pandeglang yang masih menggunakan alat manual dalam
mengelola lahan pertaniannya, sehingga mereka masih dalam keterbatasan. Dan itu
menurutnya, produktivitas pertanian tidak akan bisa maksimal, karena proses
pengelolaan pertanian dengan menggunakan alat manual itu tidak bisa cepat.
“Dengan alat manual, para petani yang
seharusnya dalam setahun melakukan penanaman dua kali, tetapi hanya bisa
dilakukan satu kali saja. Untuk itu dengan telah diberikannya alat pertanian
tersebut, harapan kedepan target swasemabada Nasional bisa tercapai,” ungkapnya.
Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan, Wowon Dirman mengatakan,
luas sawah di Kabupaten Pandeglang sekitar 54.768 hektar. Potensi yang saat ini
perlu pengembangan, jelas sangat diperlukan bantuan-bantuan dari pemerintah
pusat. Misalnya bantuan alat-alat pertanian, atau peningkatan sumber daya
manusia. Sehingga petani Pandeglang siap dengan konsep petani modern dalam
menghadapi tantangan zaman.
“Mudah-mudahan masyarakat petani di Pandeglang, yang saat ini
cenderung rada haroream macul (bertani) bisa membantu kekurangan tenaga kerja
kelompok-kelompok tani yang ada di Pandeglang,” katanya.
Anggota DPR RI Komisi IV, Irna Narulita meminta kepada
kelompok tani agar bantuan traktor dijaga dan dirawat supaya bisa bermanfaat
dengan baik.
“Saya juga minta para petani agar bisa memberdayakan lahan
kosong supaya tidak ada lahan tidur. Kami akan terus perjuangkan untuk
membangun sarana irigasi di Pandeglang supaya ketersediaan air bisa
terjaga,” katanya. (Mudofar/937)
Tidak ada komentar