Jaga Kondusifitas Jelang Pilkades

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Semua pihak diminta untuk turut mensukseskan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Kabupaten Pandeglang, dari mulai tahapan sosialisasi pelaksanaan, sampai pemungutan suara hasil pemilihan nanti. Segala hal yang dimungkinkan akan mengganggu pelaksanaan Pilkades, diharapkan bisa ditekan dan diantisipasi.

Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten Pandeglang, Tatang Effendi menyatakan, Peraturan Daerah (Perda) dan Peraturan Bupati (Perbup) nya sudah siap, dan disosialisasikan melalui aparatur desa/kecamatan setempat.

“Koordinasi ditingkat Kabupaten juga terus dilakukan secara intens, dan kami berusaha maksimal untuk menyelenggarakan Pilkades ini sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku,” kata Tatang.

Terkait dengan pengamanan, pihaknya berkoordinasi dengan kepolisian, TNI dan aparatur terkait lainnya. Baik ditingkat kecamatan, maupun kabupaten. Dengan harapan, masyarakat juga bisa menjaga kondusifitas daerah.

Ketua komisi I DPRD Pandeglang M. Habibi menyatakan, pihaknya akan berusaha mendorong kelancaran Pilkades serentak di 206 desa yang akan digelar 14 Juni mendatang. Segala sesuatu yang dianggapnya belum jelas, maka penting untuk dikoordinasikan dengan eksekutif, dan aparatur lainnya.

Sejumlah persoalan yang dimungkinkan muncul jelang Pilkades, tambahnya, hendaknya disampaikan secara baik-baik melalui lembaga terkait. Baik ke eksekutif, aparatur desa dan kecamatan, panitia Pilkades dan DPRD. “Hindari sikap-sikap anarkis, semuanya bisa disampaikan dengan baik-baik dan prosedur yang berlaku,” ungkap Habibi.

Politisi Partai Golkar ini juga mengaku, informasi yang didapatnya, hampir semua desa sudah membentuk panitia pelaksanaan Pilkades ditingkat kecamatan dan desa. Artinya, antusias masyarakat untuk penyelengaraan Pilkades sangat bagus. Tinggal, bagaimana para pihak terkait memberikan pemahaman dan pemaparan yang jelas kepada masyarakat. (Mudofar/937)