Dana Pilkada Pandeglang Masih Dalam Tahap Rasionalisasi
Pandeglang - Bupati Pandeglang, Erwan Kurtubi mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang, akan berusaha mengikuti regulasi dalam gelaran Pemilukada yang akan digelar pada bulan Desember 2015 mendatang.
Saat ditanya mengenai dana, Bupati menyatakan pihaknya tengah melakukan rasionalisasi anggaran agar bisa membiayai pelaksanaan pemilukada yang direncanakan dari APBD hingga Rp 40 miliar lebih.
“Sekarang masih dalam tahap rasionalisasi anggaran. Intinya Pemkab akan berusaha agar Pemilukada terlaksana sesuai jadwal,” jelasnya.
Sekadar informasi, Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pandeglang Tahun Anggaran (TA) 2015 sesuai hasil evaluasi Gubernur Banten, terdiri dari pendapatan daerah sebesar Rp 1,902 triliun lebih, Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 129,948 miliar, dana perimbangan Rp 1,302 triliun, lain-lain pendapatan daerah yang sah Rp 470,435 miliar.
APBD 2015 ini paling banyak digunakan untuk belanja tidak langsung seperti gaji pegawai dan penunjang pegawai lainnya yakni Rp 1,368 triliun lebih. Sedangkan belanja langsungnya atau dana untuk kegiatan-kegiatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat hanya Rp 730,466 miliar lebih.
Dana belanja langsung dan tidak langsung ini berpotensi berkurang jika Pemilukada Pandeglang akan dilaksanakan Desember 2015 nanti. (Mudofar/937)
Saat ditanya mengenai dana, Bupati menyatakan pihaknya tengah melakukan rasionalisasi anggaran agar bisa membiayai pelaksanaan pemilukada yang direncanakan dari APBD hingga Rp 40 miliar lebih.
“Sekarang masih dalam tahap rasionalisasi anggaran. Intinya Pemkab akan berusaha agar Pemilukada terlaksana sesuai jadwal,” jelasnya.
Sekadar informasi, Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pandeglang Tahun Anggaran (TA) 2015 sesuai hasil evaluasi Gubernur Banten, terdiri dari pendapatan daerah sebesar Rp 1,902 triliun lebih, Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 129,948 miliar, dana perimbangan Rp 1,302 triliun, lain-lain pendapatan daerah yang sah Rp 470,435 miliar.
APBD 2015 ini paling banyak digunakan untuk belanja tidak langsung seperti gaji pegawai dan penunjang pegawai lainnya yakni Rp 1,368 triliun lebih. Sedangkan belanja langsungnya atau dana untuk kegiatan-kegiatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat hanya Rp 730,466 miliar lebih.
Dana belanja langsung dan tidak langsung ini berpotensi berkurang jika Pemilukada Pandeglang akan dilaksanakan Desember 2015 nanti. (Mudofar/937)
Tidak ada komentar