Disparpora Siap Gelar Festival Kaulinan Barudak Lembur
Permainan tradisional gatrik yang saat ini sudah jarang ditemukan |
Pandeglang - Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten
Pandeglang, berencana menggelar festival kaulinan Barudak Lembur pada 26 Maret
2015 mendatang di Halaman Makodim 0601 Pandeglang.
Kepala Seksi (Kasi) Promosi Pariwisata pada Disparpora Kabupaten Pandeglang,
Imron Mulyana mengatakan, Pandeglang memiliki banyak seni dan tradisi salah
satunya permainan orang kampong (kaulinan Barudak Lembur). Menurutnya, Kaulinan
Barudak Lembur ini diyakini memiliki berbagai makna dan tujuan positif sehingga
harus terus dipertahankan.
"Festival ini untuk melestarikan seni dan tradisi permainan anak kecil yang ada di Pandeglang yang saat ini sudah sulit ditemukan, dengan tujuan agar diingat kembali dan dapat terus dimainkan oleh masyarakat, khususnya anak-anak di Pandeglang," ungkapnya.
Sementara, untuk event yang akan digelar, pria yang akrab
disapa Iim ini menjelaskan, berdasarkan data yang dirilis bagian Promosi Wisata
Disparpora, ada delapan jenis kaulinan budak lembur yang akan dilombakan,
diantaranya jajangkungan, panggal, babatokan, gagandongan, dampuh/tejeh, pande
ceceletokan, engklek/dingklong, dan gatrik.
Turnamen ini dibatasi untuk 16 tim dengan peserta kelas 4
dan 5 SD dimana setiap sekolah dapat mengirim 15 orang yang terdiri dari 7
orang pada kategori lomba estafet dan sisanya non estafet.
Jenis permainan non estafet yang akan dilombakan adalah
gobag. Jenis permainan ini dilakukan oleh satu tim berjumlah 4 orang melawan
tim lainnya dengan sistem gugur.
“Dalam gobag setiap pertandingan dilakukan sebanyak tiga
set. Tim yang lebih dulu dapat poin dalam 2 set maka akan ditetapkan sebagai
pemenang. Jalannya lomba juga akan diawasi wasit untuk mengatur jalannnya lomba
agar sesuai dengan aturan yang dilombakan,” terangnya.
Iim menambahkan, setiap peserta wajib mengenakan pakaian
tradisional yakni pangsi hitam untuk laki-laki dan kebaya plus kain untuk
peserta perempuan tanpa aksesoris apapun.
“Untuk lebih jelasnya, teknis lomba dan aturannya peserta
atau pendamping bisa datang langsung ke Disparpora,” tambahnya. (Mudofar/937)
Tidak ada komentar