BPBD Gelar Sosialisasi Shelter Tsunami
Hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala BPBD Pandeglang, Encep Sudryadi, Kepala Dishubkomindfo Pandeglang, Yahya Gunawan, Kabid Pasar pada Disperindagpas, Utom Bustomi, koordinator PT Tidar Sejahtera selaku kontraktor pelaksana, Joko Pranowo, satuan Muspika Kecamatan Labuan, Kepala Desa dan puluhan pedagang dan warga Desa Labuan.
Kepala BPBD Pandeglang, Encep Suryadi mengatakan, sosialisasi ini dilakukan untuk menjelaskan secara menyeluruh terkait Pembangunan Shelter TES kepada warga Desa Labuan. “Jadi sosialisasi ini untuk menjelaskan kepada warga Desa Labuan, mengenai dampak dan manfaat dari bangunan TES ini,” katanya.
Menurutnya, warga Labuan harus faham mengenai konsep dan manfaat bangunan tersebut. “Yang saya harapkan, warga dan para pedagang yang ada di Pasar Labuan, agar mengetahui dan secara rinci juga dapat mensosialisasikan kepada warga lainnya,” ucapnya.
Selain dijelaskan mengenai bangunan TES secara menyeluruh, dalam kegiatan tersebut, juga dijelaskan mengenai dampak dari pengelolaan pasar serta pedagang, yang dijelaskan dari Narasumber.
Sebelumnya, warga Desa Labuan, Kecamatan Labuan, mendesak pemerintah daerag agar segera mensosialisasikan adanya pembangunan bangunan Shelter Tsunami. "Pihak pemerintah, segera sosialisasikan mengenai pembangunan Shelter Tsunami ini, karena warga kebanyakan belum begitu paham, mengenai konsep dan manfaat. Selain itu, bentuk bangunannya seperti apa pun, kami belum tahu," ucap koordinator RT RW di Desa Labuan, Aceng.
Menurut Aceng, pemerintah segera mensosialisasikan pembangunan tersebut secara menyeluruh agar warga lebih mengetahui manfaat dan dampak dari bangunan tersebut, serta tidak ada komentar-komentar negatif.
Tidak ada komentar