Hasil Test CPNS K2 Disinyalir Diundur Lagi
Pandeglang - Hasil tes seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kategori 2 (K2) yang semula dijadwalkan diumumkan pada tanggal 14 Desember, kemungkinan akan diundur kembali.
Sekretaris Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Pandeglang, Samsudin, ketika dikonfirmasi tim Krakatau Radio mengatakan, pengumuman hasil tes CPNS yang sebelumnya dijadwalkan pada tanggal 14 Desember, kemungkinan diundur dan akan diumumkan pada Sabtu tanggal 21 Desember 2013.
Samsudin masih belum dapat memastikan penyebab pasti dari diundurnya pengumuman tersebut. Dia hanya mengatakan, bahwa pemunduran pengumuman hasil test yang dilakukan pada tanggal 3 November lalu itu, sudah melalui pertimbangan yang cukup matang.
Dirinya menegaskan, tidak ada kuota untuk CPNS honorer K2 di Kabupaten Pandeglang. Menurutnya, pemerintah menetapkan nilai ambang batas (Passing Grade) untuk kelulusan test Kompetensi Dasar (TKD) CPNS 2013.
Sementara itu, salah satu pegawai K2 di Pandeglang, Agus, menyayangkan terkait ditundanya pengumuman hasil test ini. Menurutnya, pemerintah tidak memperdulikan nasib para pegawai K2 yang sudah lama menanti hasil test. (Mudofar/937)
Sekretaris Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Pandeglang, Samsudin, ketika dikonfirmasi tim Krakatau Radio mengatakan, pengumuman hasil tes CPNS yang sebelumnya dijadwalkan pada tanggal 14 Desember, kemungkinan diundur dan akan diumumkan pada Sabtu tanggal 21 Desember 2013.
Samsudin masih belum dapat memastikan penyebab pasti dari diundurnya pengumuman tersebut. Dia hanya mengatakan, bahwa pemunduran pengumuman hasil test yang dilakukan pada tanggal 3 November lalu itu, sudah melalui pertimbangan yang cukup matang.
Dirinya menegaskan, tidak ada kuota untuk CPNS honorer K2 di Kabupaten Pandeglang. Menurutnya, pemerintah menetapkan nilai ambang batas (Passing Grade) untuk kelulusan test Kompetensi Dasar (TKD) CPNS 2013.
Sementara itu, salah satu pegawai K2 di Pandeglang, Agus, menyayangkan terkait ditundanya pengumuman hasil test ini. Menurutnya, pemerintah tidak memperdulikan nasib para pegawai K2 yang sudah lama menanti hasil test. (Mudofar/937)
Tidak ada komentar