Pendonor Lokal Pandeglang Minim
Pandeglang - Kesadaran masyarakat Pandeglang untuk mendonorkan darahnya terbilang masih kurang. Buktinya, selama 2011, dari 2100 pendonor, yang merupakan warga Pandeglang hanya 420 orang.
Atas kondisi itu, PMI Pandeglang akan membuat database pendonor hingga ke tingkat kecamatan agar proses pencarian darah bagi masyarakat yang membutuhkan berlangsung cepat. Ketua PMI Pandeglang Tita Rusdinar mengatakan, selama ini kendala pihaknya adalah ketersediaan darah yang masih belum memenuhi target ideal. Selain itu, kerap kesulitan mencari pendonor yang sesuai dengan jenis golongan darah yang dicari.
Kepala Unit Transfusi Darah Cabang (UTDC) PMI Pandeglang dr Gatot Supriadi menambahkan, berdasarkan data tahun 2011, selama setahun kebutuhan darah sebanyak 2500 labu (kantung darah). Sementara jumlah pendonor tahun 2011 hanya 2100.
Ia menyatakan, kendala yang dihadapi pihaknya adalah kontinuitas dan konsistensi pendonor asal Pandeglang. Padahal, dalam setahun, seseorang bisa mendonorkan darahnya hingga 4 kali. Atas kondisi itu, PMI ke depan akan mem¬berikan apresiasi pada pendonor yang rutin mendonorkan da¬rahnya ke UTDC.
Atas kondisi itu, PMI Pandeglang akan membuat database pendonor hingga ke tingkat kecamatan agar proses pencarian darah bagi masyarakat yang membutuhkan berlangsung cepat. Ketua PMI Pandeglang Tita Rusdinar mengatakan, selama ini kendala pihaknya adalah ketersediaan darah yang masih belum memenuhi target ideal. Selain itu, kerap kesulitan mencari pendonor yang sesuai dengan jenis golongan darah yang dicari.
Kepala Unit Transfusi Darah Cabang (UTDC) PMI Pandeglang dr Gatot Supriadi menambahkan, berdasarkan data tahun 2011, selama setahun kebutuhan darah sebanyak 2500 labu (kantung darah). Sementara jumlah pendonor tahun 2011 hanya 2100.
Ia menyatakan, kendala yang dihadapi pihaknya adalah kontinuitas dan konsistensi pendonor asal Pandeglang. Padahal, dalam setahun, seseorang bisa mendonorkan darahnya hingga 4 kali. Atas kondisi itu, PMI ke depan akan mem¬berikan apresiasi pada pendonor yang rutin mendonorkan da¬rahnya ke UTDC.
Tidak ada komentar