4458 Nelayan Aktivitasnya Lumpuh
Pandeglang - Sekitar 4458 Nelayan di wilayah Kabupaten Pandeglang aktivitasnya lumpuh total akibat cuaca buruk yang melanda. Para nelayan tersebut tersebar di Kecamatan Panimbang, Carita, Labuan, Sukaresmi, Cikeusik, Cigelis dan Sumur.
Kondisi tersebut membuat nelayan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari lantaran tidak mendapatkan penghasilan. Tidak hanya itu harga ikan laut juga yang ada dipasaran sangat melambung.
Berdasarkan informasi, sejumlah Tempat Pelelangan Ikan (TPI) menyebutkan, di TPI Carita sebanyak 833 nelayan, TPI Labuan satu 328, TPI Labuan dua 338, TPI Sidamukti 418, TPI Panimbang 494, TPI Citeureup 538, TPI Sumur 359, TPI Taman Jaya 234, TPI Banyuasih 115, TPI Cilurah 123, dan TPI Cikeusik 320.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pandeglang Tata Nazariadi mengatakan, kondisi ini terjadi hampir setiap tahun. Cuca buruk yang memang terjadi sangat beresiko jika para nelayan harus tetap melakukan aktivitas.
Salah satu nelayan di Carita, Encep, membenarkan jika untuk sekarang merupakan masa-masa sulit bagi para nelayan. Ia juga menuturkan kalau cuaca buruk ini memang hampir kebiasan tahuan yang biasanya terjadi di ahir tahun dan awal bulan.
Kondisi tersebut membuat nelayan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari lantaran tidak mendapatkan penghasilan. Tidak hanya itu harga ikan laut juga yang ada dipasaran sangat melambung.
Berdasarkan informasi, sejumlah Tempat Pelelangan Ikan (TPI) menyebutkan, di TPI Carita sebanyak 833 nelayan, TPI Labuan satu 328, TPI Labuan dua 338, TPI Sidamukti 418, TPI Panimbang 494, TPI Citeureup 538, TPI Sumur 359, TPI Taman Jaya 234, TPI Banyuasih 115, TPI Cilurah 123, dan TPI Cikeusik 320.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pandeglang Tata Nazariadi mengatakan, kondisi ini terjadi hampir setiap tahun. Cuca buruk yang memang terjadi sangat beresiko jika para nelayan harus tetap melakukan aktivitas.
Salah satu nelayan di Carita, Encep, membenarkan jika untuk sekarang merupakan masa-masa sulit bagi para nelayan. Ia juga menuturkan kalau cuaca buruk ini memang hampir kebiasan tahuan yang biasanya terjadi di ahir tahun dan awal bulan.
Tidak ada komentar