Cuaca Buruk, Pilihan Sulit Para Nelayan

Labuan - Puluhan kapal nelayan tampak berjejer bersandar di sekitar pesisir Pantai Teluk, Kecamatan Labuan. Berjejernya kapal-kapal itu bukan tidak ada alasan, mengingat sudah beberapa pekan terakhir cuaca gelombang air laut sangat buruk, sehingga nelayan tidak ada yang berani melaut mencari ikan.

Namun, bagi sebagian nelayan pengaruh cuaca buruk tidak dijadikan alasan untuk tidak mencari nafkahnya di tengah laut. Untuk tetap bisa menghidupi keluarganya, sebagian nelayan diantaranya tetap nekad menerobos gelombang air laut pasang itu, meski keselamatannya terancam dan hasil tangkapan yang di dapatnya tidak seberapa.

Salah satu nelayan di Labuan, Cecep mengatakan, akibat cuaca buruk ini, para nelayan yang tidak melaut kini banyak beralih profesi, diantaranya bekerja sebagai tukang ojeg, buruh bangunan maupun lainnya. Sementara nelayan yang tetap melaut ditengah kondisi cuaca seperti ini, hasil tangkapannya tidak sebanding dengan ongkos produksi yang mereka keluarkan.

Para nelayan berharap pemerintah bisa mencarikan solusi, minimal memberikan bantuan di saat cuaca buruk seperti saat ini. Seperti halnya, para petani bila mengalami puso selalu mendapatkan bantuan.

Ketua DPRD Pandeglang, Roni Bahroni mengatakan, dengan kondisi seperti itu para nelayan layak mendapatkan bantuan dari pemerintah selama mereka tidak bisa melaut karena cuaca buruk. Pemerintah daerah, bisa memberikan bantuan dalam bentuk apapun.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.