Banyak MDA Tidak Memiliki Bangunan
Pandeglang - Forum Komunikasi Madrasah Diniyah mendukung langkah yang disampaikan
politisi PPP HM Yusuf yang meminta Pemkab Pandeglang mengalokasikan anggaran
untuk pembangunan fisik Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA). Alasannya, banyak MDA
di Pandeglang yang belum memiliki gedung dan numpang di rumah guru mengaji.
Ketua FKMD Pandeglang, Aminuddin mengatakan, pihaknya juga pernah mengusulkan hal tersebut baik kepada pemerintah daerah maupun legislatif. Hanya saja, tidak ada dukungan untuk hal tersebut. Selama ini, siswa MDA ada yang proses belajarnya menumpang di rumah guru mengaji. Sebab, tidak semua MDA memiliki gedung sendiri. Adanya gedung yang memadai, diharapkan dapat mempercepat proses belajar mengajar di MDA.
Amin menambahkan, saat ini jumlah MDA yang tercatat di pemerintah daerah sebanyak 870 MDA. MDA itu memang mendapatkan bantuan operasional. Hanya saja, untuk kebutuhan gedung belum terpenuhi.
Wakil ketua DPRD Pandeglang, Ramjani Soegiri mendukung bila memang MDA dialokasikan anggaran untuk fisiknya oleh pemerintah daerah. Hanya saja, pemerintah belum bisa menganggarkan dengan alasan keterbatasan anggaran.
Ketua FKMD Pandeglang, Aminuddin mengatakan, pihaknya juga pernah mengusulkan hal tersebut baik kepada pemerintah daerah maupun legislatif. Hanya saja, tidak ada dukungan untuk hal tersebut. Selama ini, siswa MDA ada yang proses belajarnya menumpang di rumah guru mengaji. Sebab, tidak semua MDA memiliki gedung sendiri. Adanya gedung yang memadai, diharapkan dapat mempercepat proses belajar mengajar di MDA.
Amin menambahkan, saat ini jumlah MDA yang tercatat di pemerintah daerah sebanyak 870 MDA. MDA itu memang mendapatkan bantuan operasional. Hanya saja, untuk kebutuhan gedung belum terpenuhi.
Wakil ketua DPRD Pandeglang, Ramjani Soegiri mendukung bila memang MDA dialokasikan anggaran untuk fisiknya oleh pemerintah daerah. Hanya saja, pemerintah belum bisa menganggarkan dengan alasan keterbatasan anggaran.
Tidak ada komentar