Pandeglang Masih Kekurangan Stok Darah

Carita - Stok darah yang dimiliki oleh Unit Transfusi Darah (UTDC) PMI cabang Kabupaten Pandeglang masih kekurangan. Hal tersebut diungkapkan Direktur Unit Donor Darah PMI Pandeglang, Dr. Gatot, ketika kegiatan donor darah di Puskemas Carita yang dilakukan Rabu (27/06).

Menurutnya, stok darah yang ada di Kabupaten Pandeglang masih mengalami banyak kekurangan, sehingga untuk memenuhi kekurangan stok darah yang ada maka di ambil dari PMI cabang Kabupaten/Kota di Provinsi Banten.

Dr. Gatot menuturkan, stok kantung darah di Pandeglang dalam setiap tahun idealnya mencapai 3.500 kantung darah, namun sampai sejauh ini, PMI hanya sanggup menyediakan 2.000-2.200 kantung darah. Adapun kendala yang ditemukan pihak PMI, yakni keterbatasan tenaga teknis yang tidak bisa bekerja selama 24 jam dan juga minimnya kesadaran masyarakat untuk mendonorkan darahnya, sehingga menjadi penyebab kurangnya stok darah di PMI cabang pandeglang.

Namun, pihaknya optimis, dalam tahun 2012 ini akan menargetkan stok kantung darah di Pandeglang yang mencapai 2.500 kantung darah.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang Iskandar berharap pembangunan bank darah oleh Palang Merah Indonesia (PMI) segera terealisasi. Tempat penyimpanan darah (bank darah) merupakan salah satu fasilitas yang penting untuk kebutuhan rumah sakit.

Dengan adanya bank darah, ketersediaan darah akan lebih terjamin, sehingga pelayanan kesehatan kepada masyarakat bisa lebih optimal.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.