Ratusan Siswa Pramuka Antusias Ikuti Gelora Mangrove Pandeglang yang Digelar YPUI

Acara Mangrove Got Talent dalam kegiatan Gelora Mangrove Pandeglang yang digelar di bumi perkemahan Cikujang, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Minggu (13/08/2023).

KRAKATAURADIO.COM, PANIMBANG - Ratusan siswa dan siswi yang berasal dari 54 Sekolah Dasar (SD) sederajat di Kabupaten Pandeglang, Banten, antusias mengikuti kegiatan Gelora Mangrove Pandeglang yang digelar Yayasan Planet Urgensi Indonesia (YPUI) bekerjasama dengan Kwaran Kecamatan Panimbang dan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Pandeglang, sejak 12 sampai 14 Agustus 2023.

 

Diketahui, kemah Gelora Mangrove Pandeglang ini merupakan salah satu kegiatan untuk memperingati Hari Mangrove Sedunia atau Internasional Mangrove Day (IMD) dan Hari Jadi Pramuka yang ke-62, digelar di Bumi Perkemahaan (Buper) Cikujang, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang.

 

Environmental Education And Campaign Officer YPUI, Vivit Havita menjelaskan, kegiatan Gelora Mangrove Pandeglang ini salah satu program kerjanya yang konsen dalam upaya penyadartahuan akan pentingnya ekosistem mangrove dan pesisir untuk kehidupan manusia kepada generasi muda di Kabupaten Pandeglang.

 

“Dalam kegiatan gelora mangrove ratusan siswa yang berasal dari 54 sekolah ini mengikuti beberapa kegiatan diantaranya adalah kampanye tentang pentingnya mangrove dan ekosistem pesisir serta ada beberapa perlombaan yang digelar dalam rangka meningkatkan kreativitas dan adu pengetahuan tentang mangrove diantaranya mangrove go talent, smart mangrove dan lomba menggambar mangrove,” kata dia.

 

Vivit menjelaskan, generasi muda di Pandeglang mempunyai peranan penting dalam menjaga kelestarian lingkungan sekitar untuk kehidupan manusia di masa depan. Terlebih Pandeglang yang memiliki pantai terpanjang se-Provinsi Banten. Maka para generasi muda perlu dibekali pengetahuan dan kesadaran akan pentingnya mangrove dan ekosistem pesisir.

 

“Apalagi pramuka yang mempunyai dasa darma terkait cinta alam dan sesama maka kami dari YPUI dan kwaran Panimbang bersepakat untuk menggelar kegiatan kemah yang bertema tentang mangrove yakni gelora mangrove yang bertujuan untuk menumbuhkembangkan pengetahuan serta kesadaran tentang pentingnya ekosistem mangrove dan eksositem pesisir untuk kehidupan masa depan,” terangnya.

 

Baca: Cari Bakat Terpendam, Percasi Pandeglang Gelar Turnamen Catur Non Master

 

Baca: Hadapi Bonus Demografi, Bupati Sebut Generasi Produktif dan Unggul Penentu Keberhasilan

 

Sementara Plt Ketua Kwaran Kecamatan Panimbang, kasta mengaku sangat mengapresiasi kepada YPUI yang telah bekerjasama dengan lembaganya dan bisa belajar bersama tentang pentingnya ekosistem mangrove untuk masa depan. Menurut dia, para siswa yang mengikuti kegiatan ini sangat antusias.

 

“Untuk peserta gema mangrove Pandeglang setidaknya ada 54 sekolah se Kabupaten Pandeglang dan kalau ditotal sekitar 800 siswa. Karena dari sekolah tersebut mengirimkan dua regu yakni regu putra dan putri dan satu regunya adalah 8 orang siswa,” tandasnya. (Mudofar)