DPM dan BEM UNMA Banten Dilantik, Rektor Minta Jaga Baik Nama Kampus

Pelantikan pengurus Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UNMA Banten, Selasa (06/06/2023).

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Universitas Mathla’ul Anwar (UNMA) Banten, melaksanakan pelantikan serentak pengurus Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) periode 2023-2024. Pelantikan ini mengangkat tema ‘Membangun Semangat Baru Menuju Organisasi Yang Aktif, Progresif, Berprestasi dan Menjunjung Tinggi Nilai-nilai Ke-Mathla’ul Anwaran’.

 

Pelantikan ini dipimpin langsung Rektor UNMA Prof. Dr. Syibli Syarjaya dan disaksikan Bupati Pandeglang, Irna Narulita di Aula Kampus, Cikaliung, Saketi, Selasa (06/06/2023).

 

Rektor UNMA Prof. Dr. Syibli Syarjaya meminta para pengurus DPM dan BEM untuk selalu menjaga nama baik kampus.

 

“Para pengurus DPM dan BEM Universitas Mathla'ul Anwar yang baru saja dilantik, agar selalu menjaga marwah kampus UNMA dengan cara membangun semangat baru menuju organisasi yang aktif, progresif, berprestasi serta menjunjung tinggi nilai-nilai ke mathla'ul anwaran,” kata dia.

 

Baca: Sertifikat Huntap Korban Tsunami Labuan Sedang Berproses di BPN, Warga Diminta Jangan Dijualbelikan

 

Baca: Gaji 13 2023 untuk PNS Cair Mulai Hari Ini, Pemkab Pandeglang Siapkan Rp 49 Miliar

 

Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengatakan, UNMA Banten merupakan salah satu aset bangsa di dunia pendidikan. Menurut dia, kampus ini juga telah banyak melahirkan generasi cerdas, berkualitas dan berdaya saing.

 

“Banyak tokoh-tokoh penting di Indonesia jebolan UNMA, ini menandakan bahwa perannya mampu memberikan kontribusi terhadap pembangunan bagi bangsa indonesia, khususnya untuk kabupaten Pandeglang,” ujarnya.

 

Sementara Ketua DPM UNMA Banten, Muslih Silahudin menegaskan komitmen dan siap membawa nama kampus menjadi lebih baik lagi.

 

“Kami mengajak pengurus DPM, BEM serta para mahasiswa untuk dapat menjunjung tinggi marwah UNMA serta terus proaktif, agar terwujudnya sistem demokrasi konstitional yang memegang cita-cita besar pejuang untuk mewujudkan bangsa Indonesia sejahtera, berkedaulatan, adil dan makmur,” tandasnya. (Mudofar)