Isi Malam Ramadhan, Anak-anak di Panguseupan Antusias Ikuti Pesantren Kilat
Kegiatan pesantren kilat di Masjid Al-Mustaghfirin, Kampung Panguseupan, Desa Labuan, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Minggu (26/03/2023) malam. |
KRAKATAURADIO.COM, LABUAN - Puluhan anak-anak usia Sekolah Dasar (SD) sederajat sampai Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat di Kampung Panguseupan, Desa Labuan, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, mengisi malam di bulan Ramadhan 1444 Hijriah dengan mengikuti pesantren kilat (Sanlat) di Masjid Al-Mustaghfirin. Kegiatan itu dilakukan usai solat tarawih.
Salah satu tokoh agama Kampung Panguseupan, Ustad Ahmad Khotib mengatakan, kegiatan ini pertama kali dilakukan sejak tiga tahun lalu. Berawal dari ide dari pemuda dan tokoh masyarakat untuk mengadakan kegiatan positif di malam bulan Ramadhan.
“Tujuannya pertama untuk mengalihkan anak-anak dari kegiatan bermain di luar pada kegiatan yang positif. Disamping itu memupuk sejak dini akidah anak-anak karena di kegiatan yang sekarang berjalan ini di samping ada membaca Al-Qur’an juga ada materi tauhid pengenalan akidah untuk anak-anak,” kata dia, Minggu (26/03) malam.
Ia menuturkan, antusias para orang tua semakin baik. Hal ini terlihat dari banyaknya orang tua yang mengantarkan anak-anaknya ke masjid dan menunggu selama Sanlat berlangsung.
Ia mengaku, kegiatan ini sudah merupakan agenda rutin dalam mengisi aktivitas di bulan suci Ramadhan, sambil berharap apa yang telah diberikan dapat bermanfaat bagi masyarakat setempat.
“Mudah-mudahan masyarakat juga semakin lebih mendukung lagi kegiatan kami di masjid karena walaupun sebentar tapi sifatnya sangat penting. Karena mungkin fenomena sekarang ya saya perhatikan sudah jarang memberikan materi-materi semacam ini, makanya saya menyarankan kepada masyarakat umumnya Labuan untuk mengantarkan anak-anaknya ke tempat-tempat yang ada kegiatan seperti ini karena penting memupuk akidah mereka sejak dini itu penting sekali,” terangnya.
Baca: Relawan FBn dan S3 Sumbang Kebutuhan Mushola di Cibaliung Pandeglang
Baca: Pemkab Pandeglang Salurkan Bantuan Korban Terdampak Angin Kencang
Kegiatan pesantren kilat di Masjid Al-Mustaghfirin, Kampung Panguseupan,
Desa Labuan, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Minggu (26/03/2023)
malam.
Sementara, salah satu pengajar
Sanlat di Masjid Al-Mustaghfirin, Adi Ilham menerangkan, Sanlat berlangsung
selama 2 jam. Pada jam pertama pukul 21.00 - 22.00 WIB, materi diisi dengan
pembelajaran tauhid, sejarah Islam, akidah akhlak, dan fiqih. Pukul 22.00 -
23.00 WIB, anak-anak belajar mengaji Al-Qur'an. Khusus malam Jumat, kata dia,
dilakukan praktik sholat.
“Kegiatan di ramadhan tahun ini alhamdulillah sudah dilakukan di malam kedua. Sebenarnya di malam pertama sudah pada datang, tapi kami dari panitia harus membuat persiapan. Alhamdulillah antusias anak-anak semakin baik, terhitung absen dari awalnya hanya 30 sampai 40 anak, kini bertambah menjadi 70,” ungkap dia.
Dalam Sanlat ini, panitia juga menyediakan snack dan doorprize kepada peserta untuk memberikan semangat. Kegiatan ini tidak dipungut biaya, snack dan doorprize juga berasal dari swadaya masyarakat.
“Usai sanlat, para pemuda
langsung mengaji di masjid sampai dengan waktu menjelang sahur,” pungkasnya. (Mudofar)
Tidak ada komentar