Pelayanan Puskeswan di Pandeglang Diharapkan Terus Meningkat

Bupati Pandeglang, Irna Narulita saat meresmikan kantor UPT Puskeswan, di Kadupereng, Kecamatan Karangtanjung, Selasa (03/01/2023).

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Pelayanan Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) di Kabupaten Pandeglang diharapkan terus ditingkatkan. Hal ini seiring dengan diresmikannya kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskeswan, Selasa (03/01/2023).

 

Peresmian dilakukan Bupati Pandeglang Irna Narulita, di Kadupereng, Kecamatan Karangtanjung. Sebelumnya, kantor UPT Puskeswan Pandeglang kurang memadai. Namun setelah direnovasi, kantor tersebut dinilai lebih representatif sehingga diharapkan dapat memberi pelayanan optimal.

 

“Kami ucapkan terimakasih kepada kepala UPT, dokter hewan dan paramedik yang telah memberikan pelayanan kepada hewan peliharaan,” kata Irna.

 

Irna mengatakan, idealnya jumlah UPT Puskeswan pembantu ada di 15 lokasi yang ada di 35 kecamatan. Namun, ia menilai dengan sarana saat ini sudah cukup baik memberikan pelayanan hingga bisa melampaui target capaian.

 

“Insya Allah kita terus upayakan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan hewan di 35 kecamatan, dengan begitu kesehatan hewan peliharaan dan hewan ternak kondisinya sehat,” ujarnya.

 

Baca: Akses Jalan Citereup-Cibaliung Terputus Terendam Banjir, Jalan Ditutup

 

Baca: Jalan Raya Picung-Munjul Pandeglang Amblas, Mobil Tidak Bisa Lewat

 

Sementara, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Pandeglang, Nasir mengatakan, saat ini Pandeglang baru memiliki 1 UPT Puskeswan dan 3 Puskeswan pembantu.

 

“UPT puskeswan di Karangtanjung, puskeswan pembantu kecamatan Menes, Labuan dan Cibaliung, semua terintegrasi ke UPT puskeswan,” ucap dia.

 

Selain itu, pelayanan di Kecamatan Menes ada 2 dokter hewan dan 2 paramedis, Kecamatan Labuan 2 dokter hewan dan 2 padamedis dan di Kecamatan Cibaliung ada 2 dokter hewan dan paramedis.

 

Terkait dengan pelayanan UPT Puskeswan Pandeglang pada tahun 2022, pihaknya mengklaim angkanya melampaui target. Dari target 1.500 pelayanan, terealisasi 2.500 pelayanan.

 

“Target capaian lebih dari 100 persen, mudah-mudahan kedepan puskeswan pembantu bisa bertambah,” bebernya. (Mudofar)