Kapolres Pandeglang Perintahkan Seluruh Jajaran Siaga Hadapi Bencana Musim Penghujan
Kapolres Pandeglang, AKBP Belny Warlansyah bersama jajaran saat mengecek perlengkapan di BPBD Pandeglang, Kamis (16/00/2021). |
KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Kapolres Pandeglang, AKBP Belny Warlansyah mengimbau kepada jajarannya agar selalu senantiasa waspada dalam menghadapi musim penghujan. Dia juga mengingatkan masyarakat agar selalu mengutamakan keselamatan.
“Pandeglang termasuk dalam daerah yang berpotensi mengalami bencana hidrometeorologi yakni bencana banjir longsor,” kata Belny saat Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana, Kamis (16/09/2021).
Apel kesiapsiagaan ini, kata Belny, merupakan bentuk respon Polres Pandeglang dalam mengantisipasi kejadian bencana secara terpadu. Hal tersebut penting dilakukan, mengingat potensi terjadinya bencana perlu mendapatkan perhatian bersama.
“Dengan langkah persiapan yang matang Polres Pandeglang dapat melakukan antisipasi dan langkah-langkah penanganan secara cepat sehingga dampak bencana yang ditimbulkan juga tidak semakin besar,” ungkapnya.
Berdasarkan rilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), lanjut dia, hujan dengan intensitas rendah hingga lebat masih akan terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Pandeglang.
Untuk itu pihaknya mulai bersiap-siap mengantasipasi berbagai kemungkinan bencana alam yang akan terjadi.
Baca: Pilkades 17 Oktober, Pemkab Pandeglang Tunjuk Pjs Kades di 206 Desa
Baca: KONI Pandeglang Andalkan Cabor Gantole dan Atletik Dulang Emas di PON Papua
Belny memerintahkan kepada Polsek jajaran yang berada di kawasan rawan bencana untuk proaktif dalam meningkatkan kewaspadaan. Caranya dengan melakukan langkah-langkah penanganan awal serta dapat mengkoordinasikan dan melaporkan setiap kejadian secara cepat.
Selain itu, pihaknya terus berkoordinasi dengan stakeholder lainnya dalam penanganan bencana, seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Menurut dia, berdasarkan hasil kajian risiko kebencanan di wilayah Pandeglang, indeks risiko bencana Pandeglang cukup tinggi. Pandeglang merupakan daerah dengan berbagai karakteristik geografisnya, yang dapat menjadi multi ancaman terjadinya bencana alam.
“Sedangkan menurut perhitungan BNPB tentang indeks risiko bencana
Indonesia (IRBI), Kabupaten Pandeglang menempati urutan ke-3 dari 8
Kabupaten/Kota se Provinsi Banten dengan skor 177 dan masuk kategori risiko
tinggi,” ujarnya. (Mudofar)
Tidak ada komentar