Cegah Rabies, Pemkab Pandeglang Suntik 156 Hewan Peliharaan
Hewan kucing akan disuntik rabies di Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan), Selasa (28/09/2021). |
KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang, menyuntik 156 hewan peliharaan yang berpotensi membawa penyakit rabies. Vaksin ini untuk mencegah kasus rabies di Pandeglang.
Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Pandeglang, Budi S Januardi mengatakan, pelaksanaan vaksin rabies yang dilaksanakan pada bulan September adalah puncak kegiatan rabies se-dunia.
“Setiap tanggal 28 September merupakan puncak peringatan rabies se dunia, kami mengadakan vaksinasi masal secara gratis,” katanya saat vaksinasi rabies di Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan), Selasa (28/09).
Diungkapkan Budi, target nasional pada tahun 2030 yakni Indonesia bebas rabies. Sejauh ini, kata dia, kesadaran masyarakat untuk melakukan vaksinasi hewan penular rabies semakin meningkat. Selain di Puskeswan, kegiatan itu juga dilakukan ke wilayah selatan seperti Kecamatan Sumur.
Budi menambahkan, pemberian vaksin disiapkan sebagai upaya untuk mencegah terjadinya kasus rabies.
Baca: Bupati Irna: Harus Rp 2 Triliun Bangun Jalan Kabupaten Pandeglang
Baca: Ditinggal Keluar, 1 Rumah di Cikeusik Hangus Terbakar
Kepala UPT Puskeswan, Ade Setiawan menuturkan, antusias masyarakat cukup tinggi dalam vaksinasi masal yang diselenggarakan setiap bulan September. Hal ini, kata Ade, terlihat dari jumlah kunjungan ke Puskeswan.
“Peliharaan yang divaksinasi rabies hari ini sebanyak 156 ekor terdiri dari kucing, anjing, monyet, lutung dan musang dan kebanyakan sebagian besar yang divaksin adalah kucing,” tuturnya.
Masih kata Ade, kegiatan vaksinasi masal Rabies ini dilakukan dari tanggal 14, 21 hingga puncaknya tanggal 28 September.
Sementara, Pelaksana Harian Sekretaris Daerah (Plh Sekda) Kabupaten Pandeglang, Taufik Hidayat mengatakan, penyakit rabies merupakan penyakit yang dapat ditularkan dari hewan kepada manusia. Oleh sebab itu, ia mengharapkan kesadaran untuk vaksinasi rabies terus meningkat khususnya bagi warga yang memelihara hewan penular rabies.
“Alhamdulillah pada kesempatan vaksinasi rabies ini banyak kami lihat ibu-ibu membawa kucing untuk ikut vaksinasi, semoga kedepan terus meningkat sehingga hewan yang dipelihara dalam kondisi sehat,” kata dia.
Taufik menuturkan, jika memelihara hewan peliharaan khusunya
penular rabies, maka pemilik harus rajin memeriksakan kesehatannya agar kondisi
hewan peliharaan sehat. (Mudofar)
Tidak ada komentar