Banyak Masyarakat Salah Persepsi Soal New Normal, Dinkes Gencarkan Sosialisasi
 |
| Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pandeglang, Rd Dewi Setiani, Senin (06/07/2020). |
KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes)
Kabupaten Pandeglang, Rd Dewi Setiani mengatakan, banyak masyarakat yang salah
persepsi mengenai kebijakan New Normal atau Adaptasi Kebiasaan Baru, sehingga mengabaikan
protokol kesehatan untuk memutus penyebaran virus corona (Covid-19).
Untuk itu, kata dia, pihaknya
akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai kebijakan baru
tersebut.
Ia menerangkan, New Normal sendiri
adalah kebijakan yang pakai oleh pemerintah setelah berakhirnya Pembatasan
Sosial Berskala Besar (PSBB) pada masa pandemi Covid-19.
New normal ini, kata
dia, bukan berarti sudah tidak lagi memberlakukan prorokol kesehatan, untuk itu
harus terus di sosialisasikan kepada masyarakat agar tidak salah persepsi.
“Kita banyak menemukan di
lapangan, bahkan ada yang bertanya kepada saya jika saat new normal ini apakah
sudah tidak lagi pakai masker. Hal inilah yang harus dijelaskan jika saat new
normal ini tetap memberlakukan protokol kesehatan,” ujarnya usai Rakor di Setda
Pandeglang, Senin (06/07).
Dikatakan Dewi, persepsi
masyarakat akan New Normal ini harus diantisipasi. Sosialisasi yang gencar,
dianggap dia sebagai salah satu solusi agar masyarakat sadar dalam menerapkan
protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari.
“Protokol kesehatan untuk
sekolah, pernikahan, tempat kerja, pusat hiburan, tempat wisata dan rumah makan
harus terus kita sosialisasikan bersama,” imbuhnya.
Sementara, Bupati Pandeglang Irna
Narulita, sangat mendukung langkah yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan.
Sehingga kata Irna, masyarakat di era New Normal ini tetap bisa beraktifitas
dengan mentaati protokol kesehatan.
“Dengan mentaati protokol Covid-19
kita berarti menyelamatkan diri dan keluarga kita,” ujar Irna. (Mudofar)
Tidak ada komentar