Sekda Janji Bantu Pandeglang Dalam Mengatasi Kekeringan
Sekretaris Daerah (Sekda) Banten, Al Muktabar. |
KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Sebanyak 11 Kecamatan di Kabupaten Pandeglang krisis air
bersih. Pembuatan sumur artesis sudah dilakukan di 3 Kecamatan, sementara di 8
Kecamatan lain belum dilakukan karena keterbatasan anggaran.
Bupati Pandeglang, Irna Narulita berharap penanggulangan
secara bersama agar warga tidak lagi kesulitan air bersih pada setiap musim
kemarau.
Menanggapi hal ini, Sekretaris Daerah (Sekda) Banten, Al
Muktabar mengaku pihaknya terus berkoordinasi dengan Pemkab dan Pemkot terkait
bencana kekeringan dan krisis air bersih.
“Kita melakukan komunikasi, koordinasi dalam rangka itu. Apabila
dia telah meluas ke beberapa antar Kabupaten di wilayah itu maka dia bisa di alihkan
kepada agenda Provinsi nah kemarin kita sudah mulai mendiskusikannya,” ungkap Sekda ditemui usai kegiatan Rakernas Mathla'ul Anwar di Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, Sabtu (31/08).
Ia menjelaskan, Pemprov Banten siap bersinergi dengan
Kabupaten dan Kota untuk menanggulangi krisis air bersih karena permasalahan
tersebut masuk kedalam salah satu prioritas Pemprov Banten dibawah kepemimpinan
Gubernur Wahidin Halim.
“Sebenarnya diminta atau tidak diminta pemerintah provinsi itu
telah mempunyai instrument pembiayaan bantuan keuangan ke kabupaten kota.
Gunanya apa, untuk membangun infrastruktur pendidikan dan kesehatan.
Infrastruktur itu kan bisa saja untuk infrastruktur air bersih dan seterusnya
dan itu tinggal dimanfaatkan saja,” kata dia.
Pemkab Pandeglang, kata dia, dapat mengusulkan pembuatan sumur
artesis ke Pemprov Banten.
“Sekarang ada banyak teknologi, bisa buat sumur artesis dan
lain-lain. Kita berharap sekali kabupaten kota tidak saja Pandeglang itu untuk bisa
konsen kearah sana. Jadi bantuan keuangan untuk bisa diarahkan kesana,” imbuhnya. (Mudofar)
Tidak ada komentar