Sidak Proyek Pelebaran Jalan Wisata, Irna Minta Utamakan Kualitas dan Jalan Tahan Lama

Bupati Pandeglang, Irna Narulita melakukan sidak di proyek pelebaran jalan dan jembatan, di Desa Citereup, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Rabu (28/08/2019).

KRAKATAURADIO.COM, PANIMBANG - Bupati Pandeglang, Irna Narulita melakukan inspeksi mendadak (Sidak) terhadap proyek pelebaran jalan di Citereup, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Rabu (28/08/2019). Dalam sidak tersebut, Irna meminta pihak pelaksana dapat mengutamakan kualitas dan jalan dapat bertahan lama.

Sidak tersebut dilakukan Irna usai menghadiri Bakti Sosial Kopassus di Desa Tanjung Jaya, Kecamatan Panimbang. Saat iring-iringan Bupati akan kembali ke Pendopo, mendadak mobil Irna berhenti dan melakukan sidak.

Baca: Kopassus Gelar Bakti Sosial di Pandeglang, Ribuan Masyarakat Rasakan Manfaatnya

Dalam sidak ini Irna ditemani Kapolres Pandeglang AKBP Indra Lutrianto Amstono, Dandim 0601 Pandeglang Letkol Inf. Denny Juwon Pranata, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Asep Rahmat, Camat Panimbang Suaedi Kurdiatna dan rombongan.

Saat sidak, Bupati meninjau pelebaran ruas jalan dan jembatan yang dikerjakan. Irna meminta kepada pelaksana agar mengutamakan kualitas dan jalan dapat bertahan lama.

Menurut Irna, dengan adanya ruas pelebaran tersebut, pihaknya memiliki waktu beberapa bulan kedepan dalam menyambut tahun baru untuk dapat membangkitkan sektor pariwisata di wilayah Tanjung Lesung dan sekitarnya.

“Kita bersyukur dan harus bisa memberikan apresiasi kepada pemerintah pusat. Ini kesempatan kita untuk bisa 3 4 bulan persiapan tahun baru untuk bisa mewujudkan bagaimana sektor industri pariwisata bisa bangkit kembali dan perekonomian masyarakat kami juga mulai kembali relativ sejahtera,” katanya.

Apalagi, kata Irna, dengan akan adanya festival Tanjung Lesung yang akan digelar September mendatang, diharapkan angka kunjungan wisatawan dapat bertambah.

“Kami akan kebut kita dorong akhir bulan ini minimal jalannya tidak dilalui tidak macet dan ini adalah event yang sangat membanggakan dan bisa menyedot wisatawan tidak hanya domestik tetapi juga mancanegara,” terang dia.

Baca: Pelebaran Jalan Diharapkan Jadi Solusi Atasi Kemacetan Di Jalur Wisata

Sementara itu pelaksana kegiatan, Ade menuturkan siap untuk memenuhi permintaan Bupati. Pihaknya menargetkan pekerjaan tersebut akan selesai di bulan November mendatang.

“Kalau mengutamakan kualitas ya kita jangan sampai dikurangi volume. Masalah pemadatan juga ya kita maksimal mungkin terus masalah ketebalan ya kita dimaksimalkan mungkin. Target finish sekitar November, insha Allah November,” kata dia.

Untuk diketahui, lokasi kegiatan ini dimulai dari Pasauran – simpang Labuan – Cibaliung dan Citereup – Tanjung Lesung. Nilai kontrak proyek pelebaran jalan ini mencapai Rp 119.096.150.000,- yang didanai APBN dengan waktu pelaksanaan selama 376 hari.

Adapun yang menjadi pemilik kegiatan yakni PPK 1 PJN II Banten dengan penyedia jasa PT. Hutama Prima dan Konsultan Supervisi PT. Multhi PHI Beta, PT. Hesti Yasagama dan PT. Parama Karya Mandiri KSO. Proyek ini dalam pengawalan dan pengamanan TP4D Kejaksaan Negeri Provinsi Banten. (Mudofar)