Pandeglang Raih WTP 3 Tahun Berturut-turut
Bupati Pandeglang, Irna Narulita. |
KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang kembali meraih opini
Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD)
2018 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI perwakilan Banten. Dengan demikian,
Pandeglang sudah meraih prestasi tersebut selama 3 tahun berturut-turut.
Opini LKPD tahun 2018 diberikan langsung Kepala BPK Perwakilan
Banten, Hari Wiwoho kepada Bupati Pandeglang, Irna Narulita, di Auditorium BPK
Perwakilan Banten, Rabu (22/05/2019).
Dengan raihan ini, Kabupaten Pandeglang dibawah kepemimpinan Irna Narulita dan Tanto Warsono Arban telah meraih opini WTP
dari BPK sejak tahun 2016,2017 dan 2018.
Bupati Pandeglang, Irna Narulita
mengatakan, hasil ini menunjukkan keseriusan dari Pemerintah Daerah Kabupaten
Pandeglang dalam menyajikan pelaporan yang merupakan amanat dari
perundang-undangan.
“Capaian ini merupakan hasil kerja keras dari semua Organisasi
Perangkat Daerah (OPD), kita dibimbing oleh BPK dalam pengelolaan keuangan.
Walaupun ada catatan tahun lalu sudah kita lakukan aksi,” ujarnya.
Pendampingan yang dilakukan BPK, tambah dia, memberikan
dorongan kepada pihaknya untuk melakukan pengelolaan dan pelaporan keuangan
dengan baik.
“Laporan keuangan pengelolaan dan penyampaian laporan kami
lebih dikedepankan transparansi dan akuntabilitas. Kami ucapkan syukur dan akan
terus melakukan good governance dan clean goverment,” kata dia.
Sementara itu, Kepala BPK Perwakilan Banten, Hari Wiwoho mengatakan,
seluruh Kabupaten dan Kota se Provinsi Banten meraih opini WTP. Namun begitu, kata
dia, WTP bukan merupakan jaminan yang bebas dari tindakan kecurangan dan penyimpangan.
Jika dalam proses pemeriksaan ditemukan adanya penyimpangan,
khususnya yang berpotensi merugikan daerah, maka harus dilakukan pengembangan
audit.
“WTP merupakan hasil kerja keras dalam menindaklanjuti hasil
pemeriksaan BPK,” katanya. (Mudofar)
Tidak ada komentar