Penobatan Miss Waria di Carita Menuai Kecaman

Foto kegiatan pemilihan calon bintang iklan dan sinetron yang beredar di media sosial.

KRAKATAURADIO.COM, CARITA - Sebuah foto yang menunjukkan adanya kegiatan pemilihan calon bintang iklan dan sinetron serta penobatan Miss Waria (Wanita Pria,red) yang akan digelar di Kecamatan Carita, Kabupaten Pandeglang, beredar luas di media sosial sejak Senin (02/07/2018) malam. Foto tersebut menuai kecaman dan penolakan dari berbagai kalangan.

Ketua Komunitas Peduli Pariwisata Carita, Franky secara tegas menolak adanya kegiatan yang rencananya akan digelar pada Minggu 22 Juli 2018 di restaurant dan penginapan Seafood & Chinese food Pasir Putih, Kecamatan Carita tersebut.

“Secara organisasi saya nyatakan menolak dimanapun itu berada. Karena saya fikir Pandeglang itu kan ibaratnya terkenal dengan sejuta santri dan seribu ulama, kedua tidak ada proses mendidik bagi generasi muda, dan ketiga itu penyakit bagi kita,” ujar dia saat dikonfirmasi Selasa (03/07).

Ia mengaku pada hari ini (Selasa,red) akan mendatangi manajer dari pemilik tempat kegiatan yang akan mengadakan acara tersebut, untuk menanyakan apakah kabar tersebut benar atau tidak.

“Makanya hari ini saya sama rekan-rekan mau kesitu, karena prosesnya baik pamflet dan wacana diluar tertujunya ke tempat tersebut. Ketakutan saya ini cuma menggiring opini, cuma hoax tanpa konfirmasi ke pemilik tempat,” tambah dia.

Dirinya menyatakan, jika benar rencana kegiatan tersebut benar adanya, maka pihaknya akan meminta untuk membatalkan acara tersebut.

“Saya minta untuk ditutup,” tegas dia.

Sementara itu, penolakan juga disampaikan Ketua Pimpinan Daerah Pemuda (PDP) Muhammadiyah Kabupaten Pandeglang, Ilma Fatwa.

Menurut Ilma, fenomena Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) akan berdampak buruk terhadap masyarakat. Bukan hanya akan merusak moral anak bangsa, tetapi juga akan berkembang besar dan akan berefek pada menyebarnya virus-virus menular seperti HIV/AIDs dan penyakit yang lainnya.

“Kegiatan seperti ini bukan contoh yang baik namun akan berdampak negatif, maka dari itu praktek asusila itu harus dibasmi, jangan sampai berkembang meluas di Pandeglang ini,” tegasnya seperti dikutip dari faktapandeglang.co.id. (Mudofar)